kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Kepala BPKS: Sabang Itu Memang Harus Ada Bandara

Kepala BPKS: Sabang Itu Memang Harus Ada Bandara

Minggu, 31 Januari 2021 13:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Akhyar

Kepala BPKS, Iskandar Zulkarnain. [Foto: Ikbal Fanika/Dialeksis]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS), Iskandar Zulkarnain menyebutkan, Sabang untuk ke depan memerlukan bandara sendiri karena di wilayah tersebut hanya ada satu bandara militer.

Bandara militer, kata dia, hanya diaktifkan untuk keperluan militer dan bukan untuk sipil.

Kepala BPKS itu mengatakan, wilayah Sabang untuk jangka waktu 10 tahun ke depan harus ada bandara sendiri. 

Hal itu ia sampaikan karena semangat pembuatan bandara di Sabang ialah untuk merehab bagian konektivitas yang lemah sehingga warga luar negeri berkesempatan mampir ke Sabang dengan lebih cepat.

"Sabang itu memang harus ada bandara. Bukan cari lahan bandara untuk di korupsi, tapi karena memang dibutuhkan untuk Connecting," kata Iskandar kepada Dialeksis.com, Minggu (31/1/2021).

Ia menegaskan, studi kelayakan yang BPKS lakukan untuk bandara di Sabang yang notabene-nya menghabiskan dana Rp700 juta merupakan persiapan jangka panjang bukan berkaca pada hari ini. 

"Itu untuk jangka panjang, bukan kita lakukan kalau lihat hari ini. Kalau hari ini, memang belum waktunya, tapi kita sudah harus mempersiapkan diri," pungkas dia.

Adapun informasi yang Dialeksis.com terima dari BPKS, setelah dilakukan studi kelayakan proyek atau Feasibility Study (FS) disimpulkan layak dibangun bandara di Ujung Seuke, Sabang. 

Keyword:


Editor :
Fira

riset-JSI
Komentar Anda