Beranda / Berita / Aceh / Kasus Tgk Munirwan, Ketua PDIP Aceh Minta Kadistambun Cabut Pengaduan

Kasus Tgk Munirwan, Ketua PDIP Aceh Minta Kadistambun Cabut Pengaduan

Kamis, 25 Juli 2019 17:06 WIB

Font: Ukuran: - +

Ketua PDIP Aceh Karimun Usman


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua PDIP Aceh Karimun Usman meminta Kadistambun Aceh A Hanan untuk segera mencabut pengaduannya di kepolisian atas kasus yang membelit keuchik Gampong Meunasah Rayeuk, Kecamatan Nisam, Aceh Utara, Tgk Munirwan. Keuchik yang dianggap oleh masyarakat Aceh sebagai tokoh inovasi ini ditahan Polda Aceh, Selasa (23/7/2019), atas dugaan tindak pidana memproduksi dan mengedarkan (memperdagangkan) secara komersil benih padi jenis IF8 yang belum dilepas varietasnya dan belum disertifikasi (berlabel).

"Saya berharap pihak keamanan tidak tergesa gesa menangkap dan menahan se orang keuchik," ujar Karimun Usman kepada Dialeksis.com, Kamis, (25/7/2019).

Ia menilai ada keanehan pada kasus yang sedang dihadapi Tgk Munirwan. Menurutnya, adalah sebuah kewajaran ketika banyak masyarakat yang berminat atas bibit unggul yang diciptakan oleh Tgk Munirwan.

"Saya menilai keuchik ini adalah seorang petani kecil yang punya otak encer yang bisa memikirkan apa yang terbaik dilakukan untuk kepentingan sesama," ujarnya.

Baca:LSM Radar Minta Plt Gubernur Copot Kadistambun Aceh

Ia pun mentamsilkan Tgk Munirwan sebagai petani kecil yang disebut oleh Bung Karno sebagai seorang marheinis yang ditemukan di Jawa Barat tahun 1927, sehingga dijadikan sebagai ideologi Partai Nasional Indonesia. Menurutnya, apa yang terjadi 70 tahun lalu telah terulang di Aceh dengan adanya petani yang kreatif.

"Mestinya seorang Kepala Dinas justru memperkenalkan keuchik ini Ke Plt Gubernur dan kalau perlu Plt Gubernur bisa bawa ke Presiden Joko Widodo karena prestasinya. Ini namanya Kadis bodoh, takut dia disaingi oleh keuchik tadi," tegasnya. 

Ia berharap Kapolda dapat mempertimbangkan tentang kasus Tgk Munirwan.

"Ini sejauh mana pelanggaran yang dia lakukan? PDI Perjuangan akan siap membantu wong cilik dan siap dengan pengacaranya," imbuhnya. (im)

Keyword:


Editor :
Im Dalisah

riset-JSI
Komentar Anda