kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Kasus Covid-19 Mulai Melandai di Aceh

Kasus Covid-19 Mulai Melandai di Aceh

Selasa, 05 Oktober 2021 09:00 WIB

Font: Ukuran: - +


Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani. [Foto: Ist]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kasus Coronavirus Desease 2019 (Covid-19) kian landai di Aceh. Kasus konfirmasi baru 23 orang, dan pasien yang dinyatakan sembuh bertambah sebanyak 87 orang. Sementara itu, delapan orang dilaporkan meninggal dunia bukan kasus baru melainkan kasus-kasus lama hasil validasi data Covid-19 di kabupaten/kota di seluruh Aceh.

“Alhamdulillah, tidak ada kejadian meninggal dunia pasien Covid-19 dalam 24 jam terakhir di Aceh,” begitu jelas Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani kepada awak media di Banda Aceh, Senin (4/10/2021).

Ia mengatakan, kasus-kasus meninggal dunia yang baru dilaporkan meliputi warga Bireuen sebanyak empat orang, yang meninggal dunia dalam periode 12 Agustus - 22 September 2021. Kemudian warga Aceh Besar dua orang, yang meninggal dunia masing-masing tanggal 23 dan 24 Juli 2021.

Selanjutnya warga Aceh Tamiang satu orang, yang meninggal pada 6 September 2021, dan terakhir warga Pidie satu orang, yang menghembuskan nafas terakhir pada 20 September 2021 lalu, rinci juru bicara yang akrab disapa SAG itu.

Kemudian, SAG menguraikan kasus-kasus konfirmasi baru harian sebanyak 23 orang, yang meliputi warga Banda Aceh delapan orang, Aceh Besar lima orang, Subulussalam empat orang, dan Aceh Tamiang dua orang. Kemudian warga Aceh Utara, Aceh Tengah, Aceh Barat Daya, dan warga Simeulue, masing-masing satu orang.

Sementara itu, 87 pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh, meliputi warga Aceh Barat sebanyak 51 orang, dan warga Pidie 12 orang. Kemudian warga Banda Aceh tujuh orang, Aceh Tengah enam orang, Aceh Besar lima orang, warga Aceh Jaya dan Aceh Barat Daya masing-masing tiga orang.

“Kasus Covid-19 di Aceh yang kian landai pantas kita syukuri sambil terus berjuang mejalankan protokol kesehatan dan melakukan vaksinasi untuk menuju zero kasus dan herd immunity,” tutur SAG.

Kasus kumulatif

Selanjutnya ia melaporkan kasus kumulatif Covid-19 di Aceh sudah mencapai 37.868 orang, hingga 4 Oktober 2021. Pasien Covid-19 yang sedang dirawat tinggal 1.444 orang. Para penyintas Covid-19, (yang sudah sembuh) 34.459 orang. Sedangkan kasus meninggal dunia secara kumulatif sudah sebanyak 1.965 orang.

Data kasus kumulatif tersebut termasuk kasus positif baru harian yang bertambah  hari ini sebanyak 23 orang. Pasien yang sembuh bertambah 87 orang, dan data penderita Covid-19 yang meninggal dunia bertambah sebanyak delapan orang, tuturnya.

Lebih lanjut ia memaparkan data kumulatif kasus probable, yakni sebanyak 892 orang, meliputi 809 orang selesai isolasi, tidak ada lagi yang isolasi di rumah sakit, dan 83 orang meninggal dunia. Kasus probable yakni pasien yang secara klinisnya menunjukkan indikasi kuat sebagai Covid-19 dan dalam proses pemeriksaan swab-nya.

Sedangkan kasus suspek secara kumulatif tercatat sebanyak 9.956 orang. Suspek yang telah usai isolasi sebanyak 9.951 orang, sedang isolasi di rumah dua orang, dan tiga orang sedang diisolasi rumah sakit rujukan Covid-19 di Aceh, tutupnya.[]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda