Kapolresta Banda Aceh Berikan Arahan Kepada Anggota Persiapkan New Normal
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Penerapan New Normal dikalangan Kepolisian sudah diterapkan hingga ke Polsek. Hal ini terlihat disaat Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto memberikan arahan kepada personel Polsek Ulee Lheue, Jumat (12/6/2020) pagi.
Trisno Riyanto dalam arahan saat pelaksaan apel pagi dihalaman Polsek Ulee Lheue mengatakan, setiap polsek melaksanakan apel pagi jam 07.30 WIB. “Kedisiplinan personel sangat diutamakan. Jadi saya tekankan kepada seluruh personel polsek jajaran, agar pelaksanaan apel pagi tepat jam 07.30 WIB, dikarenakan tugas dan tanggung jawab kita kepada masyarakat sangat diperlukan,” ucap Kapolresta Banda Aceh.
Trisno Riyanto mengatakan, kehadiran Polisi dalam lingkungan warga untuk memberikan rasa aman sudah diperlukan sejak lama, maka dari itu kehadiran polisi sangat dibutuhkan. Kedisplinan merupakan sebuah kewajiban bagi setiap insan bhyangkara.
Selain itu, Kebersihan dan kerapian tetap juga harus dijaga, karena peformant seorang polisi sudah diatur sesuai dengan perkap. Tidak menggunakan baju kaos oblong disaat sedang dikanto, namun jika sudah berada dilapangan agar disesuaikan dengan kebutuhan, tambahnya.
"Penerapan new normal telah diwacanakan oleh Pemerintah melalui Predisen dan turunannya, maka kita selaku anggota Polri, sudah wajib menerapkan New Normal sesuai dengan Protokol Kesehatan di lingkungan kantor maupun perumahan," kata Trisno.
“Dalam penugasan, ikuti sesuai dengan 13 protokol kesehatan yang telah di sampaikan oleh Kapolri, seperti jaga jarak, gunakan masker, jaga kebersihan maupun siapkan faceshield disaat sedang melayani warga,” kata Trisno lagi.
Untuk penugasan dilapangan, tetap melakukan koordinasi dengan instansi terkait seperti TNI maupun Sat Pol PP WH. Untuk penerapan protokol kesehatan dimulai pada hari ini, apalagi Ulee Lheue ini merupakan daerah wisata, pungkas Trisno Riyanto.
Sementara itu, Kapolresta Banda Aceh juga berkesempatan melakukan pengecekan penerpan new normal di Pelabuhan penyeberangan Ulee Lheue “ Sabang.
Penerapan new normal mulai dari loket pembelian ticket sudah diterapkan garis pembatas jaga jarak, penumpang kapal wajib menggunakan masker serta sudah dilengkapi dengan kamar untuk karantina.
Selain itu, Kapolresta Banda Aceh mengatakan bahwa “Pemberlakuan New Normal merupakan tatanan kehidupan baru sesuai protokol Kesehatan, yang mana sudah tiga bulan kita di himbau tetap rumah stay at home, belajar, bekerja dan beribadah di rumah, pemberlakuan new normal di Banda Aceh dilakukan secara bertahap, masyarakat dapat beraktifitas seperti sedia kala namun tetap memperhatikan protokol Kesehatan".
Adapun maksud dan tujuan new normal adalah supaya roda perekonomian, pemerintahan bergerak Kembali, karena selama tiga bulan ini libur, namun semua aktifitas masyarakat harus tetap memperhatikan protokol Kesehatan seperti gunakan masker, rajin cuci tangan, jaga jarak, hindari kerumunan, karena situasi masih ada virus.
“Kita akan menyarankan kepada seluruh komponen agar sama-sama menghimbau penerapan protokol Kesehatan, para pelaku usaha juga harus tetap menyediakan tempat cuci tangan, ini contoh aplikasi new normal, restoran harus menata tempat duduknya agar jaga jarak, harus 50 persen, tempat duduknya di berikan tanda silang, ditempat ibadah demikian juga diatur jaraknya, agar semua aktivitas dapat kembali berjalan namun tetap aman terhadap penularan virus,” ungkapnya.