DIALEKSIS.COM | Meulaboh - Sebuah kapal nelayan dikabarkan tenggelam di perairan Teunom Aceh Jaya, Senin, (29/7/2019) sekitar pukul 03.00 WIB dinihari tadi. Kapal tersebut diduga kelebihan muatan, mengalami oleng dan tenggelam.

Informasi tersebut diperoleh dari Kepala Badan Pelaksana Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Teuku Dadek, Senin, (29/7/2019). 

Dalam keterangannya Dadek menyebutkan kapal tersebut yang bernama KM Doa Mama itu merupakan kapal boat berkapasitas 10 GT dengan jumlah anak buah kapal (ABK) 9 orang.

"Kesembilannya dalam kondisi selamat, dan saat ini telah dievakuasi ke darat," ucap Dadek.

Menurut informasi yang dihimpun pihaknya, kapal itu diduga tenggelam karena kelebihan muatan. Pada pukul 03.00 WIB dinihari, kapal tersebut tenggelam. 

"Saat tenggelam, 2 dari ABK meminta bantuan sebuah sampan yang lewat dan mendayung sejauh 3 mil menuju Meulaboh. Setibanya di Meulaboh mereka melaporkan ke pos SAR setempat untuk segera dilakukan evakuasi terhadap 7 temannya yang masih tinggal," ujar Dadek. 

Pada pukul 17.15 Wib tim SAR gabungan tiba di kuala Meulaboh bersama ke 7 korban dengan selamat, dan diserahkan kepada pihak berwenang.

"Pukul 18.00 Wib operasi SAR tenggelamnya KM. Doa Mama ditutup, dan seluruh unsur yang terlibat kembali ke kesatuan masing-masing dengan ucapan terima kasih," jelasnya.

Berikut data ABK KM. Doa Mama:

1. Iskandar (40) Ds. Pasi Ujong Kalak.

2. M. Yunus (45) Blang Berandang.

3. Surfin (38) Komplek Carita.

4. Malta (50) Pasi Ujong Kalak.

5. Dedi (30) Jl. Swadaya.

6. Asyimi (38)Blang Berandang.

7. Rahmad (23) Sama Tiga.

8. Barli (40) Komplek army.

9. Yus (28) Kampung Belakang.