Pj Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si menyerahkan berkas APBDes 2024 ke KPPN Takengon, Selasa (2/1/2024), sehingga Kabupaten Bener Meriah menjadi daerah tercepat dalam penyerahan berkas APBDes 2024 ke KPPN. [Foto: Diskominfo BM]

DIALEKSIS.COM | Redelong - Hari kedua Januari 2024, Pemerintah Kabupaten Bener Meriah telah menyerahkan berkas Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Takengon, Selasa (2/1/2024).

Berkas APBDes untuk 122 kampung tersebut, dikawal dan diserahkan langsung oleh Pj Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si sehingga kabupaten tersebut, merupakan daerah tercepat dalam penyerahan berkas APBDes 2024 ke KPPN.

Dalam penyerahan berkas tersebut, Pj Bupati Bener Meriah didampingi Pj Sekda Khairmansyah, S.IP.,M.Sc, Kadis DPMK, Ismail, Kepala BPKPA, Marwan, Kadiskominfo, Ilham Abdi, para Camat, Ketua Apdesi serta Ketua Forum Reje Kampung.

Kehadiran rombongan Pj Bupati Bener Meriah tersebut, dijamu langsung oleh Kepala KPPN Takengon, Albert Immanuel Ginting. Sementara itu, penyerahan berkas APBDes secara simbolis diserahkan berjumlah 112 dari total keseluruhan sebanyak 122. Hal itu, guna mempercepat penyaluran tahap pertama dana desa di tahun 2024.

Pj Bupati Haili Yoga, dalam pertemuan itu menyampaikan, percepatan pengajuan berkas APBDes Tahun 2024 tersebut tidak terlepas dari kolaborasi dan kerjakeras seluruh unsur, baik dari tigkat desa, kecamatan hingga kabupaten.

"Hari ini kita menyerahkan pengajuan APBDes terbanyak dan tercepat se-Indonesia. Ini tidak terlepas dari kolaborasi antara Pemda Bener Meriah dan KPPN Takengon. Semoga kita terus bersinergi dan Pemkab konsen dalam penyerapan anggaran baik Dana Desa, DAU dan DAK,” kata Haili Yoga.

Sementara itu, Kepala KPPN Takengon, Albert Immanuel Ginting mengapresiasi Pemkab Bener Meriah atas percepatan pengajuan APBDes 2024. 

“Pemkab Bener Meriah nomor satu atas pengajuan ini. Saya akan laporkan ke Kantor Kanwil dan Kantor Pusat tentang kesiapan Bener Meriah. Ini luar biasa dan kita apresiasi,” kata Albert.

Disebutkan, pihaknya akan terus mengawal agar semua proses upload tidak terkendala sehingga proses pencairan tidak terkendala dan Bener Meriah akan menjadi prioritas pencairan. 

“KPPN siap melakukan pembayaran, namun aplikasi di pusat harus melakukan penyesuaian penyesuaian untuk pencairan. Kami akui, saat ini terkendala aplikasi Omspam karena harus menyesuaikan dengan PMK terbaru yang terbit jumat lalu,” ungkapnya.

Meski begitu, lanjutnya, pihak Kemenkeu RI melalui KPPN Takengon mengapresiasi atas kerja keras yang dilakukan Pemda Bener Meriah yang di awal Tahun 2024 berhasil menyelesaikan 112 APBDes 2024. 

“Ini salah satu syarat untuk penyaluran dana desa 2024. Kementerian keuangan siap menyalurkan dana desa pada kesempatan pertama," pungkas Albert. [*]