DIALEKSIS.COM | Aceh Tengah - Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah meraih juara harapan II anugerah perencanaan pembangunan A Madjid Ibrahim Award ke  IX Tahun 2023.

Acara tersebut diselenggarakan pada acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka Penyusunan Kerja Pemerintah Aceh (RKPA) Tahun 2024, Selasa (11/4/2023), di Ajongan Mon Mata Komplek Pendopo Gubernur Aceh, dengan tema percepatan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kualitas SDM dalam rangka menyukseskan pelaksanaan pemilu serentak dan PON 2024.

Juara harapan II yang diterima Pemkab Aceh Tengah lantaran dinilai telah memenuhi penilaian terbaik dalam indikator kualitas dokumen perencanaan yang terintegritas dan capaian daerah, serta konsisten dalam menyusun dokumen Rencana Kerja Pemerintahan (RKP) 2023.

Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tengah, Teuku Mirzuan, menyebut prioritas utama program kerja pada Musrenbang 2024 adalah peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi berkelanjutan.

Kata dia, Kabupaten Aceh Tengah memprioritaskan percepatan dan penguatan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan pada pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) serta terkait isu-isu strategis.

Mirzuan menyebut musrenbang itu merupakan kegiatan strategis, mengingat RKPD adalah dokumen perencanaan pemerintah daerah untuk periode satu tahun disusun untuk menentukan kebijakan masa depan, melalui urutan pilihan yang melibatkan berbagai unsur pemangku kepentingan.

“Sekaligus untuk pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada dengan mengacu kepada Rencana Kerja Pemerintah (RKP) dan program strategis nasional pemerintah,” kata Mirzuan.

Selain itu, lanjutnya, melalui Musrenbang RKPA ini diharapkan mampu menghasilkan usulan kegiatan memiliki korelasi tepat dan cermat dalam pendanaan, untuk peningkatan produktivitas serta transformasi ekonomi yang Berkelanjutan.

Usai menerima penghargaan, Mirzuan juga mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang telah diraih Kabupaten Aceh Tengah.

"Atas nama pimpinan daerah, kami mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya atas kerja keras perangkat daerah dan stakeholder yang telah berpartisipasi dan berperan langsung, sehingga mendapatkan penghargaan ini," ucap pria kelahiran Aceh Besar ini.

Menurut Mirzuan, penghargaan itu merupakan salah satu bentuk apresiasi Pemerintah Aceh atas kerja keras pemerintah daerah dalam membangun wilayahnya masing-masing.

"Oleh karena itu ke depan kita tingkatkan nilai perencanaan daerah untuk lebih baik lagi," tutupnya.