kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Jamaah Umrah Kembali Diberangkatkan Besok, Katuha: Belum Untuk Masyarakat Umum

Jamaah Umrah Kembali Diberangkatkan Besok, Katuha: Belum Untuk Masyarakat Umum

Jum`at, 07 Januari 2022 18:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora
Ketua Komunitas Travel Umrah dan Haji Aceh (Katuha), Mahfudz Ahmad Makam. [Foto: serambitv] 

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Setelah sempat ditutup selama setahun karena merebaknya kasus positif Covid-19, penyelanggaraan ibadah umrah bagi jamaah asal Indonesia akhirnya dibuka kembali.

Kementerian Agama (Kemenag) menyebutkan, jamaah umrah asal Indonesia akan kembali diberangkatkan ke Arab Saudi mulai Sabtu (8/1/2022) besok. 

Ketua Komunitas Travel Umrah dan Haji Aceh (Katuha), Mahfudz Ahmad Makam mengatakan informasi tersebut memang berlaku untuk semua. Namun, untuk Aceh karena belum lengkap persiapan penyelenggaraannya maka belum dapat dipastikan jadwal keberangkatan.

"Mungkin untuk keberangkatan di tanggal 8 besok yang akan berangkat itu kelompok kecil. Karena kondisinya tidak bisa kita pastikan, rencana ada dari Salman Travel mungkin yang memberangkatkan karena sudah direncanakan sejak lama," jelasnya kepada Dialeksis.com, Jumat (07/01/2022).

Akan tetapi, lanjutnya, persiapan penyelenggaraan ibadah umrah di tengah pandemi Covid-19 saat ini terus dilakukan. Mudah-mudahan tidak ditunda lagi.

"Walupun di tengah adanya varian Omicron Covid-19, masyarakat Indonesia mencari aman, jika keberangkatan pertama lancar tanpa kendala berarti maka masyarakat Aceh khususnya sangat mencari aman dan nyaman," kata pemilik travel PT Mafaza.

Kedepan keberangkatan umrah akan dilakukan secara bertahap. Untuk kelompok kecil yang berangkat itu mereka bukan dari masyarakat umum, melainkan dari para guru yang dibiayai oleh dinas sehingga dinas merekomendasikan mereka untuk berangkat segera.

"Sedangkan untuk masyrakat umum belum, mungkin calon jamaah umrah yang diprioritaskan juga masyarakat yang mendapat undian hadiah umrah dari pemerintah karena melakukan vaksinasi," terangnya.

Mahfudz membeberkan biaya umrah di masa pandemi mencapai Rp35 hingga 40 juta. Harga itu mengalami kenaikan drastis dari sebelum pandemi yang berkisaran dibawah Rp30 juta.  

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda