Ir. H. Alaidin Abu Abbas, MM Politikus Demokrat Calon Bupati Aceh Tengah
Font: Ukuran: - +
Reporter : Baga
DIALEKSIS.COM| Takengon - Gaung kompetisi untuk memperebutkan BL 1 G terus mengelinding. Berbagai pihak yang berkeinginan untuk memimpin Aceh Tengah, namanya terus bermunculan.
Ada yang sudah mendaftarkan diri secara resmi ke partai yang diharapkan mengusungnya, namun ada juga partai yang menjagokan kadernya, karena mereka memiliki “tiket” untuk berkompetisi.
Diantara sejumlah nama yang kini santer dibicarakan, sudah mendaftarkan diri secara resmi ke partai, adalah sosok Ir. H. Alaidin Abu Abbas, MM sosok politikus Demokrat. Dia secara resmi mendaftarkan dirinya ke PKB, dimana Demokrat Aceh Tengah dalam Pileg lalu hanya mendapatkan dua kursi parlemen.
Politikus yang sudah dua priode berturut- turut duduk di DPRA ini, dalam Pileg 2024 ini tidak lagi bertengger di Jalan Muhammad Daud Beureueh, Kuta Alam Banda Aceh. Pada Pileg kali ini dia harus istirahat sebagai anggota dewan, tidak lolos kompetisi.
Namun jauh-jauh hari namanya sudah disebut sebut akan ikut kompetisi sebagai Bakal Calon Bupati Aceh Tengah priode 2024-2029. Setelah tidak lagi ke DPRA, Alaidin Abu Abbas resmi berkompetisi di Pilkada Aceh Tengah.
Siapa politikus ini? Alaidin Abu Abbas, dilahirkan di Uning, Takengon, pada 12 September 1966. Lulusan S2 Magister Manajemen Universitas Syah Kuala, Banda Aceh 2015 ini, menghabiskan masa kecilnya di Aceh Tengah.
Dia menyelesaikan SDN Bies Penantanan, Aceh Tengah tahun 1977, kemudian
SMPN Pegasing, Aceh Tengah, tahun 1982, baru kemudian dia melanjutkan SMA Adidarma, Banda Aceh, lulus 1985 dan Fakultas Pertanian Iskandar Muda, tahun 19944, dan meraih magister di USK.
Sebelum terjun kedunia politik dia menekuni pekerjaan sebagai Direktur PT. Aceh Moda Tailor, Tahun 2000 s/d 2013. Kemudian mengadu peruntungan bertarung di level DPRA, dia terpilih menjadi anggota dewan sejak tahun 2014 sampai dengan sekarang 2024 sebagai kader Demokrat.
Sebagai anggota DPRA dia sudah mengikuti berbagai kursus untuk menambah kualitas diri. Mengikuti Workshop tentang BIMTEK Anggota DPRA, oleh Divisi Diklat DPP Partai
Demokrat di Jakarta (Tahun 2016). Workshop tentang BIMTEK Anggota DPRA, oleh Divisi Diklat DPP Partai Demokrat di Jakarta (2017).
Selain itu Alaidin Abu Abbas juga mengikuti Orientasi Pengenalan Tugas Anggota DPR Aceh “ Pusat Pengembangan SDM KEMENDAGERI Regional Bukit Tinggi (Tahun 2020). Mengikuti Pendidikan dan BIMTEK - di Banda Aceh oleh DPP Partai Demokrat dan
BPSDM KEMENDAGERI (Tahun 2022). BIMTEK Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRA Provinsi/DPR Kabupaten - DPP Partai Demokrat dan BPSDM KEMENDAGERI.
Sementara dalam berorganisasi pernah menjabat Wakil Bendahara DPD Partai Demokrat Aceh (Tahun 2006 s/d 2008), Wakil Ketua Bidang Ekonomi UKM dan Koperasi DPD Partai Demokrat Aceh (Tahun 2006 s/d 2011), Wakil Ketua BAPILU DPD Partai Demokrat Aceh (Tahun 2010 s/d 2012), Bendahara Umum DPD Partai Demokrat Aceh (Tahun 2015 s/d 2020), dan Wakil Ketua VII DPD Partai Demokrat Aceh (Tahun 2021 s/d 2026).
Aceh Tengah sudah diramaikan dengan para kandidat yang maju dalam pertarungan Pilkada 2024 ini, selain nama Alaidin Abu Abbas yang diusung Demokrat dua kursi DPRK, dia mendaftarkan diri ke PKB juga mengantongi dua kursi.
Di PKB selain Alaidin Abu Abbas ada dua kandidat lainya yang juga mendaftarkan diri, Bardan Sahidi Anggota DPRA dari PKS yang juga sudah dua priode duduk di DPRA juga resmi mendaftarkan diri. PKS Aceh Tengah meraih 4 kursi DPRK.
Selain itu Muhclis Gayo yang juga dalam Pilkada di Aceh Tengah sempat maju sebagai Calon Bupati, juga mendaftarkan diri ke PKB. Mantan kepala Dinas di Aceh Tengah ini yang kini mengelola Hotel Linge Land.
Ada nama Shabela Abu Bakar mantan Bupati Aceh Tengah yang sudah mendaftarkan diri ke Gerindra. Dua bersaudara (Muhclis Gayo dan Shabela Abu Bakar) yang merupakan anak kandung almarhum Abu Bakar Bintang, beda ibu, menjadi trend, dua bersaudara “bertarung” memperebutkan BL 1 G di tahun 2024 ini.
Ada juga nama Muhcsin Hasan dan Ansari (anggota DPRK Aceh Tengah dari Golkar), kedua kader Golkar ini diusung partainya.
Selian itu muncul juga nama dari jalur independen, Mantan Bupati Kepulauan Seribu Irmansyah Dipl. Soc.Sc, M.Sc. menempuh jalur independen bersama pasanganya Azza Aprisaufa, S.inf, M.SM melalui jalur independen atau perseorangan.
Namun sejauh ini siapa yang resmi nanti akan menjadi kandidat Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tengah, dinamikanya masih berkembang. Belum ada satu partaipun yang secara resmi mengusung kandidat tertentu dan mendaftarkan secara resmi ke KIP, karena masih ada waktu untuk “mengelus” para petarung ini.