Intake PDAM Tirta Peusada Aceh Timur Tersumbat Lumpur Akibat Banjir
Font: Ukuran: - +
Reporter : Khaidir
DIALEKSIS.COM | Aceh Timur - Hujan deras yang terus mengguyur kawasan Aceh Timur sejak tiga hari ini belum ada tanda tanda akan berhenti. Curah hujan yang sangat tinggi mengakibatkan genangan air disebagian wilayah Aceh Timur dan juga beberapa Desa sudah mengalami banjir.
Pantauan Dielakkan.com, Minggu (27/2/2022), debit air sungai Rantau Peureulak dan sekitarnya sudah sangat tinggi dan sebagian wilayah sudah mulai meluap ke pemukiman warga yang berada di pinggiran sungai.
Luapan air sungai Rantau Peureulak juga menyebabkan Intake PDAM Tirta Peusada yang mempunyai kapasitas 50 liter/ detik mengalami penyumbatan lumpur.
Oleh karena itu untuk sementara pelayanan air bersih untuk Desa Blang Barom, Pulo Blang, Seuneubok Johan, Seuneubok Baro, Seuleumak Muda, Paya Unoe, Teumpeun, Kabu, Beuringen, Tanjong Tualang, Kampong Beusa, dan Desa Paya Gajah terpaksa dihentikan sementara waktu.
Direktur PDAM Tirta Peusada, Iskandar SH saat dihubungi Dialeksis.com menjelaskan untuk saat ini belum bisa dilakukan perbaikan dan normalisasi karena debit air sungai terus naik.
Terkait hal ini, Iskandar meminta kepada masyarakat yang mengalami penghentian sementara pelayanan air bersih untuk bersabar dan memaklumi musibah banjir ini.
"Jika luapan air sungai sudah surut, kami segara akan memperbaiki masalah teknis ini. Kita punya tim kerja yang solid dan siap bekerja siang malam untuk memperlancar distribusi air bersih kepada masyarakat," pangkas Iskandar. [Khaidir]