Inovasi Dyah Erti Idawati Lombakan Program Kerja Dekranasda Kabupaten/Kota
Font: Ukuran: - +
Ketua Dekranasda Aceh, Dr. Ir. Dyah Erti Idawati, MT bersama tim juri melakukan penilaian sambutan Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota dalam rangkaian Rapat Kerja Daerah Dekranasda Se Aceh Tahun 2020 di Banda Aceh, Minggu (15/11/2020). [Foto: Humas Aceh]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sebanyak 22 Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) kabupaten/kota di Aceh mengikuti lomba penilaian program kerja Dekranasda terbaik tingkat Provinsi Aceh. Penilaian tersebut digelar secara virtual, Minggu (15/11/2020).
Setiap Ketua Dekranasda kabupaten/kota melakukan presentasi secara virtual untuk memaparkan program kerjanya dalam memajukan pengrajin di daerahnya masing-masing. Adapun aspek penilaian presentasi itu meliputi, presentasi paparan program, penguasaan materi, dan materi program.
Presentasi program kerja itu dinilai langsung oleh Ketua Dekranasda Aceh, Dyah Erti Idawati. Adapun sejumlah dewan juri lainnya, Dr. Srinita, Dr. Ir.Hifnalisa, Dr. Lailisma Sofyanti dan Drs. M.Dahlan.
Ketua Dekranasda Aceh, Dyah Erti Idawati, mengatakan, lomba penilaian pembina Dekranasda terbaik itu merupakan rangkaian kegiatan dalam Rapat Kerja Dekranasda Daerah Aceh 15 sampai 17 November 2020.
Dyah mengatakan, lomba tersebut digelar untuk memacu dan memotivasi para Ketua Dekranasda kabupaten/kota agar lebih giat dan gencar menjalankan program kerjanya dalam meningkatkan inovasi, kreativitas, kualitas dan kuantitas produk kerajinan pengrajin.
“Dekranasda berfungsi sebagai wadah bagi pembinaan seni kerajinan dalam meningkatkan kualitas dan kuantitas pengrajin,” kata Dyah.
Selain itu, kata Dyah, Dekranasda juga berperan membantu mempromosikan produk pengrajin, baik melalui media massa, media sosial maupun dalam ajang pameran IKM baik di dalam maupun di luar negeri.
“Para pengrajin merupakan pelaku UKM yang juga perlu kita bina agar perekonomian mereka dapat meningkat dan maju,” ujar Dyah. (*)