DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Warga yang melakukan perjalanan mudik di Aceh perlu mewaspadai sejumlah titik rawan longsor dan banjir. Pengendara diminta selalu memantau perkembangan cuaca dari BMKG.

Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) merilis sejumlah titik di jalur lintas tengah dan barat selatan yang rawan bencana. Pemudik diminta berhati-hati ketika melintas terutama ketika cuaca sedang hujan.

Kepala Pelaksana Ilyas menyebutkan, bagi yang akan berkendara ke wilayah tengah perlu kita berhati-hati di wilayah Cot Panglima, wilayah Gayo Lues di daerah Ise-ise.

Selain itu, pemudik yang melewati daerah Putri Beutong Pegunungan Leuser juga perlu hati-hati. Masyarakat yang melintas di wilayah Gunung Salak menuju Bener Meriah atau sebaliknya diminta mewaspadai terjadinya longsor serta penurunan permukaan jalan.

Pengendara yang melintas di Pidie-Meulaboh perlu hati-hati ketika memasuki kawasan Geumpang dan Tutut. Lokasi rawan longsor lain yakni di Gunung Kulu dan Paro di Aceh Besar.

Lanjutnya, untuk wilayah Geureute, Aceh Jaya perlu diwaspadai jatuhan batu gunung. Untuk wilayah Aceh selatan dan Aceh Tamiang, longsor biasanya tidak terjadi di jalan lintas namun diharapkan tetap berhati-hati.

Ilyas juga agar masyarakat yang berkendara untuk memperhatikan wilayah-wilayah rawan bencana alam. 

"Pemudik juga diimbau tetap menjaga protokol kesehatan dengan terus memantau perkembangan dan prediksi cuaca dari BMKG sebelum melakukan perjalanan mudik lebaran," terang Ilyas. (Detik.com)