kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / IKADI Aceh Dukung Upaya Pelibatan Tokoh Agama Jadi Penyuluh Stunting di Daerah

IKADI Aceh Dukung Upaya Pelibatan Tokoh Agama Jadi Penyuluh Stunting di Daerah

Sabtu, 08 Oktober 2022 20:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Akhyar

Ketua IKADI Provinsi Aceh, Dr Syafrilsyah Syarief. [Foto: ist]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua Ikatan Da’i Indonesia (IKADI) Provinsi Aceh, Dr Syafrilsyah Syarief mendukung penuh upaya pelibatan para tokoh agama untuk percepatan penurunan stunting di Indonesia. 

Dr Syafrilsyah menyatakan, para juru dakwah, penda’i maupun tokoh agama harus sama-sama memahami bahwa stunting merupakan bagian dari urusan agama.

Ungkapan ini disampaikannya mengingat masih ada temuan di beberapa komunitas pegiat agama, baik itu ustad, tengku, dan tokoh agama yang melihat ruang lingkup syariat Islam hanya di halal-haram saja.

Semisal, kata dia, seperti cara berpakaian yang menutup aurat, hukum cambuk, khalwat dan sebagainya. Menurutnya, melihat syariat Islam dari perspektif di halal-haram saja merupakan anggapan yang sempit. Karena Islam, kata dia, juga menekankan kesehatan jasmani agar umatnya tetap sehat.

“Stunting merupakan bagian dari syariat Islam. Syariat Islam memuat aturan agama yang melingkupi kehidupan kita, dari kita tidur sampai kita bangun,” ujar Dr Syafrilsyah Syarief kepada reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Sabtu (8/10/2022).

Ia melanjutkan, melibatkan tokoh agama sebagai penyuluh stunting merupakan perkara positif, dan para tokoh agama pun harus menyambutnya dengan mempersiapkan diri.

“Saya sambut positif upaya ini. Para tokoh agama juga harus menyambut ini dengan mempersiapkan diri,” pungkasnya.(Akh)


Keyword:


Editor :
Akhyar

riset-JSI
Komentar Anda