Beranda / Berita / Aceh / Gelar Rapat Kerja, Prof Al Yasa' Harap YWHA Jadi Contoh Lembaga Wakaf di Aceh

Gelar Rapat Kerja, Prof Al Yasa' Harap YWHA Jadi Contoh Lembaga Wakaf di Aceh

Jum`at, 12 Februari 2021 19:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Prof Al Yasa' Abubakar. [IST]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Yayasan Wakaf Haroen Aly (YWHA) menggelar rapat kerja yang ketiga di Hotel Permata Hati Tanjong Aceh Besar pada Jumat (12/2/2021).

Ketua YWHA Dr Muhammad Yasir Yusuf dalam sambutan mengatakan, struktur kepengurusan YWHA saat ini sudah semakin lengkap dengan banyaknya anshar (penolong) yang mau mewakafkan waktu dan tenaganya untuk mengembangkan YWHA sebagai solusi bagi kemashlahatan ummat.


Lebih lanjut, Ketua YWHA yang juga Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Ar-Raniry ini, mengajak segenap masyarakat Aceh untuk mempercayakan YWHA sebagai Nazhir wakaf untuk pengembangan lembaga pendidikan Pesantren Darul Qur’an Aceh (DQA) yang saat ini sedang melakukan perluasan pembangunan asrama, wakaf sumur, dan pengembangan masjid.

"YWHA saat ini juga telah menjadi nazhir wakaf tunai. Kita mempunyai komitmen untuk menjadikan lembaga wakaf YWHA ini bisa memberikan manfaat wakaf bagi kemashalahatan ummat dengan model pengelolaan wakaf secara modern," ujar Yasir.

Rapat Kerja YWHA turut dihadir oleh Ketua Dewan Pembina Subhan M Isa, M.A dan Ketua Dewan Pengawas Prof Al Yasa' Abubakar.

Jajaran pengurus YWHA semakin lengkap dengan adanya 7 bidang yang terdiri dari bidang Pendidikan dan SDM, Riset, Bisnis dan Investasi, Pengelolaan Aset, dan pengelolaan ZIS, advokasi hukum, pengembangan teknologi informasi.

Sementara itu, Ketua Dewan Pengawas Prof Al Yasa’ Abubakar dalam sambutan dan arahannya berharap, pengelolaan wakaf secara organisasi ini harus berkomitmen menghadirkan Lembaga Nazhir Wakaf yang profesional dan modern berlandaskan nilai-nilai amanah, bertanggung jawab, transparan dan akuntable dalam mengelola harta wakaf.

Prof Al Yasa’ juga berharap lembaga ini menjadi lembaga wakaf yang bisa dicontoh dalam pengelolaan wakaf di Aceh. "Hal ini dibuktikan dengan adanya program kerja dalam pengelolaan wakaf oleh nadhir dan adanya laporan berkala sebagai bukti transparansi dan akuntabel kepada pewakif," ujarnya.

Diketahui, YWHA saat ini sudah resmi terdaftar sebagai Nazhir Wakaf oleh Badan Wakaf Indonesia (BWI) Pusat dengan Nomor Pendaftraan: 3.3.00254 tanggal 17 Juli 2020-17 Juli 2025.

Rapat Kerja Yayasan Wakaf Haroen Aly menjadi agenda rutin tahunan dalam pengelolaan Yayasan wakaf guna mengembangkan aset wakaf yang telah diberikan oleh pewakif kepada nazir.

Dalam Raker kali ini, seluruh sepakat untuk memulai wakaf untuk pembangunan pesantren Darul Quran Aceh, pengumpulan wakaf secara isidental ini mampu mengumpulkan wakaf sebanyak Rp. 236.500.00 Juta, 1.000 lira (mata uang turki), RM 1.000 dan ¼ Dinar.

Keyword:


Editor :
Fira

Berita Terkait
    riset-JSI
    Komentar Anda