Sejumlah pendonor pada tahap pemeriksaan kesehatan pendahuluan sebelum memberikan darahnya dalam kegiatan donor darah kerja sama antara Hotel Kyriad Muraya dengan PMI Kota Banda Aceh, Rabu (8/3/2023). [Foto: dok. Kyriad Muraya]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Kyriad Muraya Hotel Aceh menggelar donor darah, Rabu (8/3/2023), bekerja sama dengan Unit Tranfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Banda Aceh.

Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap dua bulan sekali ini mengusung tema “Setetes Darah Anda, Selamatkan Jiwa Sesama".

Human Resources Officer (HRO) Kyriad Muraya Hotel Aceh, Pahrizal menyampaikan bahwa kegiatan donor darah hari ini melebihi harapan, karena berhasil mengumpulkan 80 kantong darah.

"Alhamdulillah di bulan ini, antusiasme peserta melebihi ekspektasi. Hal tersebut terlihat dari pendataan awal calon pendonor yang melebihi target 70 kantong transfusi darah. Namun, hari ini kita berhasil mengumpulkan 80 kantong transfusi darah," ujarnya.

Ia menuturkan, para peserta donor darah bulan Maret 2023 berasal dari berbagai instansi, selain dari pegawai Kyriad Muraya sendiri.

"80 peserta yang ikut berpastisipasi antara lain TNI/Polri, Pegawai BUMN, Instansi Swasta, Bank, Media, Organisasi Masyarakat, Masyarakat umum, Komunitas dan Pegawai Kyriad Muraya Hotel Aceh sendiri," jelas Pahrizal.

Iptu Andika Ardiansyah, salah satu pendonor yang merupakan perwakilan dari Kapolsek Kuta Alam Banda Aceh mengatakan, kegiatan positif seperti ini harus tetap dilakukan Kyriad Muraya Hotel Aceh.

"Karena ini merupakan suatu bentuk kerja sama yang sangat bagus dalam rangka mengajak seluruh elemen masyarakat berpartisipasi mendonorkan darahnya sebagai bentuk kegiatan kemanusiaan. Tentunya selain untuk kesehatan diri sendiri, darah yang kita donorkan dapat bermanfaat bagi orang lain yang membutuhkan," kata Iptu Andika.

Ia berharap kegiatan donor darah tersebut dapat terus berlanjut dan dipromosikan secara luas.

"Sehingga semakin banyak menarik minat masyarakat untuk mendonorkan darahnya yang dapat membantu ketersediaan darah di PMI Kota Banda Aceh," pungkasnya. [*]