Era 5.0 Menjadi Peluang Bagi Prodi Sosiologi Untuk Kembangkan Keilmuannya
Font: Ukuran: - +
Reporter : nora
Koordinator Prodi Sosiologi USK, Yuva Ayuning Anjar, S.Sos, M.A. [Foto: For Dialeksis]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Prodi Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Syiah Kuala (USK) telah berusia 15 tahun sejak didirikan pada tahun 2007. Hingga kini, Prodi Sosiologi USK masih eksis dengan bertambahnya mahasiswa baru.
Koordinator Prodi Sosiologi USK, Yuva Ayuning Anjar, S.Sos, M.A mengatakan sosiologi itu berada di setiap aspek kehidupan masyarakat.
“Sepanjang masyarakat masih ada, maka selama itu pula sosiologi ada,” kata Yuva kepada Dialeksis.com, Selasa (19/7/2022).
Artinya, lanjutnya, sosiologi merupakan ilmu yang sangat fleksibel dan terbuka sesuai perkembangan zaman. Di era 4.0 sekarang yang sudah masuk ke tahap digitalisasi, lanjut Yuva, Sosiologi dengan fleksibilitasnya tentu juga bergerak ke arah itu.
Menariknya, Yuva menyebutkan Sosiologi selalu berbicara mengenai perkembangan masyarakat, era 5.0 ini justru menjadi peluang bagi Prodi sosiologi untuk lebih mudah mengembangkan keilmuannya.
“Sosiologi adalah masyarakat itu sendiri. Tepatnya ilmu tentang sifat, perilaku dan perkembangan masyarakat,” pungkasnya. (nor)