Dr Ishak Hasan Maju Sebagai Balon Rektor UTU, Ini Harapannya
Font: Ukuran: - +
Reporter : Alfatur
Bakal Calon Rektor UTU sekaligus Wakil Rektor II UTU, Dr. Ishak Hasan, M.Si. [Foto: Ist.]
DIALEKSIS.COM | Meulaboh - Universitas Teuku Umar (UTU) sebentar lagi akan memulai pemilihan Rektor yang baru.
Dr Ishak Hasan, M.Si diketahui mendaftarkan diri sebagai Bakal Calon Rektor UTU.
Saat dikonfirmasi Dialeksis.com, Rabu (6/4/2022), Ia mengatakan keinginannya untuk lebih memajukan lagi Kampus UTU di Indonesia.
“Saya sudah 8 tahun menjadi Wakil Rektor, tentu keinginan saya ingin lebih memajukan Kampus UTU di kancah Nasional,” sebutnya kepada Dialeksis.com saat dikonfirmasi melalui via telepon.
Selama ini, kata Dr Ishak, terus mempelajari banyak hal bersama teman-teman akademisi terkait pengembangan kampus ke depannya.
Ia menyampaikan, terutama dalam pengembangan dan penguatan-penguatan core produk atau pola ilmiah pokok yang dimana UTU sendiri sudah berani selangkah lebih maju di bidang Marine Industry dan Agro.
“Selama ini kita terus impor pangan, padahal potensial di Aceh di bidang Agro itu sangatlah besar, karena itu UTU harus bisa selangkah lebih maju di dunia Agro tentunya,” ungkapnya.
Kemudian, Dia juga menjelaskan bahwa kawasan Aceh terutama di Aceh Barat sendiri dihimpit akan 2 sektor potensial yaitu sektor Agro atau pangan dan sektor Industri Kelautan atau Marine Industry.
“Marine industry atau sektor kelautan ini juga sangat potensial di Aceh. Oleh karena itu, 2 hal tersebut membuat saya tergugah hati untuk bisa maju sebagai calon rektor UTU agar bisa terus melanjutkan perjuangan dalam memajukan dan tentu mencetak SDM yang memiliki jiwa enterpreneur,” tuturnya.
Menurutnya, mindset masyarakat harus diubah. “Selama ini masyarakat Aceh hanya melihat dari satu sektor saja yaitu bidang pemerintahan atau bisa dikatakan menjadi seorang PNS, padahal kita memiliki banyak sektor yang lebih potensial demi meraih hidup yang lebih baik. Salah satunya 2 sektor tadi, karena itu penting sekali dengan mengupayakan program-program hebat nantinya terhadap sektor-sektor potensial di Aceh melalui kampus UTU,” jelasnya.
Perguruan Tinggi, kata Dr Ishak, memiliki tanggung jawab terhadap hal tersebut demi keberlangsungan ekonomi negara.
Banyaknya Kompetitor yang maju
Dr Ishak mengatakan bahwa tidak masalah dengan banyaknya kandidat yang maju sebagai Balon Rektor UTU.
“Kita dalam hal inikan tidak bersaing sampai berdarah-darah. Dalam hal ini yang memilih nanti kan senat dan menteri, jadi siapapun yang menjadi Rektor nantinya diharapkan bisa memajukan UTU lebih kedepannya,” harapnya.
“Justru saya tidak menganggap teman-teman yang maju sebagai Balon Rektor sebagai kompetitor, dikarenakan a kami semua memiliki visi dan misi dalam memajukan UTU ke depannya, sama halnya dengan Prof Jasman,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Dr Ishak mengharapkan dukungan dari semua pihak agar semuanya berjalan dengan lancar.
Target program jika terpilih sebagai Rektor UTU
Dirinya menyebutkan ada beberapa hal yang ingin dilakukan dalam memajukan UTU jika terpilih sebagai Rektor nantinya.
Pertama, penguatan mutu lulusan, agar bisa semakin bagus, bisa berdaya saing dan siap berkembang di masyarakat.
Kedua, harus memiliki proses pembelajaran yang lebih bagus, seperti dengan melengkapi alat-alat pembelajaran di laboratorium.
Selanjutnya Ketiga, tentu juga penguatan SDM. “Kita inikan PTN baru, SDM kita masih sangat terbatas, karena itu kita akan dorong untuk Studi lanjutan S3,” ujarnya.
Keempat, memperkuat tata kelola dari Infrastruktur. “Penguatan infrastruktur dan lain-lainnya, seperti yang belum ada, kita akan dorong agar ada demi memperkuat tata kelola dan Infrastruktur yang ada di UTU,” sambungnya.
Kemudian, kelima, tentu juga penguatan mutu kualitas pendidikan di beberapa sektor seperti Agro dan Marine Industry. [FTR]