Dosen USK Sebut Anies Baswedan Sosok Pendompleng Suara Elektabilitas
Font: Ukuran: - +
Reporter : Akhyar
Dosen FISIP USK, Firdaus Mirza. [Foto: Ist]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dosen Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Syiah Kuala (USK) Firdaus Mirza menilai sosok Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) yang menguntungkan politisi dalam mengakumulasi suara elektabilitas partai.
“Karena Anies capres dalam ruang intelektual dan berkarakter, yang bisa masuk ke ruang manapun, nggak hanya ke dalam politik Islam,” ujar Firdaus kepada reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Minggu (4/12/2022).
Akan tetapi, lanjut Firdaus, hal yang menjadi pertanyaan adalah sejauh mana sikap para politisi serius dalam mendukung Anies Baswedan sebagai capres, apakah hanya sebatas alat untuk menaikkan elektabilitas partai saja.
“Anies bicara gagasan, perubahan dan pembaharuan. Namun untuk Pilpres, bicara transaksi politik dan kepentingan (politisi) adalah dua sisi yang berbeda,” ungkapnya.
“Sehingga Anies menjadi sosok sahara di padang pasir dan menjadi utopies jika kita melihat fenomena politik di Indonesia yang dilakoni oleh elit politik dan elit ekonomi (bicara transaksi dan kepentingan),” sambungnya.
Menurut Firdaus, kemanapun Anies Baswedan melakukan safari, Anies akan disambut dengan antusias masyarakat yang dahaga akan karakter pemimpin tersebut, yang muncul di tengah keruwetan situasi politik dan ekonomi pembangunan Indonesia saat ini,” sebutnya.
“Sehingga sosoknya bisa menjadi pendompleng suara elektabilitas. Namun apakah Anies mampu mengkapitalisir tiga komponen yang kompleks tersebut menjadi modal politiknya untuk menuju kemenangan 2024?” tutup Firdaus.(Akh)