kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Dosen Unsyiah Terpilih Sebagai Peserta UNILEAD 2018

Dosen Unsyiah Terpilih Sebagai Peserta UNILEAD 2018

Kamis, 18 Oktober 2018 13:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unsyiah, Dr.rer.pol. Heru Fahlevi, terpilih menjadi satu dari 25 peserta Intensive Blended Learning University Leadership and Management Training Programme (UNILEAD). Pelatihan ini diselenggarakan oleh Carl von Ossietzky University of Oldenburg, Jerman, bekerja sama dengan DAAD (the German Academic Exchange Service) dan HRK (German Rectors’ Conference) dengan pendanaan dari Kementerian Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan Jerman.

Pelatihan diikuti para peserta yang merupakan pemimpin muda universitas dari 22 negara di dunia. Mereka dilatih untuk menjadi pemimpin masa depan di lembaga pendidikan tinggi yang profesional dan berkualitas standar internasional.

Dr. Heru mengungkapkan rasa gembiranya atas pengalaman bertemu dan belajar bersama peserta lain. Ia baru saja kembali dari fase tatap muka kedua yang dilaksanakan pada tanggal 16-28 September 2018.  Dalam pelatihan ini, para peserta wajib mengikuti dua fase tatap muka yang diselenggarakan di Universitas Oldenburg yang berlangsung pada bulan Maret dan September 2018.

"Saya sangat senang sekali terpilih sebagai salah satu peserta UNILEAD 2018. Banyak pengetahuan dan keterampilan baru yang saya pelajari khususnya di bidang manajemen pendidikan tinggi. Saya juga punya kenalan baru dari 22 negara yang berbeda. Ini menjadi modal dan semangat saya untuk berkontribusi lebih banyak lagi bagi pengembangan Unsyiah ke depan".

Peserta UNILEAD 2018 adalah para pemimpin muda yang kreatif dan kritis yang dipilih dari ratusan aplikasi yang masuk. Masing-masing peserta memiliki latar belakang dan posisi manajerial yang berbeda-beda, sehingga tercipta diskusi yang menarik selama pelatihan. Beberapa peserta memiliki jabatan sebagai manajer unit bisnis dan pusat administrasi fakultas. Sedangkan yang lain menepati posisi yang lebih akademis, seperti wakil ketua pusat penelitian, pengembangan kerja sama dan alumni, penjamin mutu akademik, ketua program pasca sarjana, dan wakil dekan. Keberagaman ini juga sangat membantu para peserta untuk menjalankan proposal program yang dikembangkan oleh masing masing peserta.

Selain sesi pelatihan yang diisi oleh para instruktur terbaik di Eropa, para peserta UNILEAD juga mendapatkan kesempatan berkunjung ke kantor pusat DAAD di Bonn, Universitas Hannover, dan bertukar pikiran dengan sejumlah manajer puncak di Universitas Oldenburg. Pelaksana kegiatan juga mengajak para peserta mengunjungi pabrik Volkswagen (mobil kebanggaan rakyat Jerman) dan botanical garden di Oldenburg.  

Dr. Heru juga berterimakasih atas dukungan dari pimpinan fakultas dan universitas dan berharap program serupa dapat juga berlangsung di Unsyiah.

"Saya berharap Unsyiah memiliki program serupa khususnya untuk memberi bekal bagi para ketua jurusan dan ketua program yang baru terpilih dalam memimpin unit kerjanya," ungkap Dr. Heru. [Humas Unsyiah/fer]
Keyword:


Editor :
AMPONDEK

riset-JSI
Komentar Anda