kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Distanbun Aceh Catat 1.716 Hektare Sawah Alami Kekeringan di Semester I 2023

Distanbun Aceh Catat 1.716 Hektare Sawah Alami Kekeringan di Semester I 2023

Rabu, 26 Juli 2023 13:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Zulkarnaini


Ilustrasi


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Aceh mencatat bahwa sebanyak 1.716 hektare sawah yang tersebar di berbagai wilayah Provinsi Aceh mengalami kekeringan selama semester I tahun 2023. Fenomena kekeringan ini menimbulkan keprihatinan dan menjadi tantangan bagi sektor pertanian di daerah tersebut.

Data dari Distanbun Aceh menunjukkan bahwa kekeringan yang terjadi di semester I tahun 2023 berdampak signifikan pada sektor pertanian, khususnya pada lahan sawah yang menjadi sumber utama pangan bagi masyarakat di wilayah tersebut.

 “Puso akibat kekeringan ini seluas 514 hektare. Puso ini akibat banjir yang mencapai ribuan hektare,” kata Kepala UPTD Balai Proteksi Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Distanbun Aceh Zulfadli kepada DIALEKSIS.COM, Rabu (26/7/2023).

"Kekeringan merupakan tantangan serius yang dihadapi oleh petani dan sektor pertanian di Aceh. Kami terus melakukan pemantauan dan evaluasi untuk mengatasi dampak yang ditimbulkan serta berupaya mencari solusi agar petani tetap dapat berproduksi dengan baik," ujar Zulfadli.

Berikut daerah yang mengalami kekeringan dan luas lahan sawah yang terdampak di setiap kabupaten:

Kabupaten Aceh Utara kekeringan melanda lahan sawah seluas 897 hektare, dengan 65 hektare di antaranya mengalami puso, Kabupaten Bireuen kekeringan meliputi lahan sawah seluas 293 hektare, seluruhnya mengalami puso, Kabupaten Pidie luas lahan sawah yang mengalami kekeringan adalah 49 hektare, dengan 11 hektare di antaranya puso. 

Selanjutnya Kabupaten Aceh Besar kekeringan melanda lahan sawah seluas 185 hektare, dan 135 hektare di antaranya puso, kabupaten Nagan Raya luas lahan sawah yang terdampak kekeringan adalah 150 hektare, dengan 35 hektare di antaranya puso.


Selain itu, terdapat beberapa kabupaten lainnya yang juga mengalami kekeringan, namun lahan sawah yang terdampak tidak mengalami puso. Kabupaten-kabupaten tersebut adalah, Kabupaten Aceh Selatan luas lahan sawah yang mengalami kekeringan adalah 94 hektare, Kabupaten Aceh Timur luas lahan sawah yang mengalami kekeringan adalah 30 hektare. Kota Lhokseumawe luas lahan sawah yang mengalami kekeringan adalah 15 hektare. Kabupaten Aceh Barat Daya luas lahan sawah yang mengalami kekeringan adalah empat hektare, Kota Banda Aceh luas lahan sawah yang mengalami kekeringan adalah satu hektare.


Kondisi kekeringan ini menimbulkan keprihatinan dan menjadi perhatian serius Distanbun Aceh. Pihak Distanbun terus melakukan pemantauan dan evaluasi untuk mencari solusi dan upaya penanganan yang tepat guna, guna mengatasi dampak kekeringan bagi sektor pertanian dan para petani di wilayah Aceh.

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda