Beranda / Berita / Aceh / Dispar Siap Bermitra dengan Lintas Komunitas, Promosikan Pariwisata Banda Aceh

Dispar Siap Bermitra dengan Lintas Komunitas, Promosikan Pariwisata Banda Aceh

Selasa, 07 Februari 2023 23:50 WIB

Font: Ukuran: - +

Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh, Said Fauzan, meninjau lokasi milad komunitas Geo Aceh. [Foto: Diskominfotik Banda Aceh]


DIALEKSIS.COM | Aceh - Dalam upaya meningkatkan promosi sektor wisata, Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Banda Aceh membuka pintu bagi lintas batas komunitas yang ingin melakukan kegiatan penunjang promosi wisata.

Sebagai ibu kota Provinsi Aceh dan juga salah satu kota persinggahan, Kota Banda Aceh memiliki objek wisata yang layak dinikmati bagi siapa saja yang berkunjung ke Banda Aceh.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Banda Aceh, Said Fauzan mengatakan bahwa potensi wisata di Aceh memang telah diakui oleh wisatawan asing dari lintas negara, dan salah satu potensi yang banyak diminati.

“Banyak wisatawan domestik dan mancanegara yang datang ke tempat kita untuk berwisata dan biasanya mereka akan singgah di Banda Aceh dan berangkat dari Banda Aceh,” ujar Said dalam keterangannya, Selasa (7/2/2023) .

Dengan potensi yang luar biasa ini, Said mengatakan perlunya pengembangan wisata dan peningkatan promosi yang melibatkan komunitas masyarakat, salah satunya komunitas fotografi.

“Salah satu contoh komitmen kami ialah memberikan rekomendasi berkegiatan untuk komunitas Geonusantara (Geo) Aceh yang berencana membuat kegiatan milad nya di monumen Nol Kilometer Banda Aceh nanti,” katanya.

Said berharap, dengan dukungan yang diberikan dapat mendongkrak promosi wisata di Banda Aceh.

“Kita ajak semua pihak, ayoo majukan pariwisata kita dengan promosi wisata oleh semua pihak kita menyambut positif kegiatan yang mengarah pada promosi wisata kota Banda Aceh, seperti yang selama ini dilakukan oleh Geo Aceh,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Provinsi (Kaprov) Geo Aceh Mohd Iqbal saat dimintai keterangan menjelaskan, dalam kegiatan milad Geo Aceh yang ke tujuh kali ini, akan diisi dengan temu member serta Hunting foto bareng masyarakat dan beragam kegiatan lainnya, yang dipusatkan pada kawasan monumen Nol Kilometer Banda Aceh.

“Hal ini merupakan bentuk kontribusi Geo Aceh dalam menjaga budaya yang ada di Aceh,” pungkasnya.

Ketua pelaksana Milad Geo Aceh ketujuh, dr. Nur Wahyuniati, M.Imun yang akrab disapa Ayu mengatakan, dalam kegiatan yang direncanakan selama dua hari ini, panitia merancang kegiatan yang dapat diikuti tidak hanya para member, namun masyarakat kota Banda Aceh juga dapat ikut dan bersama-sama memeriahkannya.

Rincian kegiatan Sabtu, 11 Februari 2023, Hunting Street Akbar pesertanya tidak hanya member Geo Aceh namun terbuka untuk umum dengan titik kumpul di monumen titik nol kota Banda Aceh, Gampong Jawa. Terdapat short mentoring pra jepret, lomba foto hasil hunting dengan hadiah untuk tujuh orang pemenang.

Sedangkan kegiatan pada hari kedua Minggu, 12 Februari 2023, yaitu kegiatan Geo Aceh CFD diisi dengan pameran foto hasil karya para member Geo Aceh pada acara CFD, serta jasa potret dadakan oleh para fotografer Geo Aceh untuk pengunjung, ada juga kegiatan Geo Aceh Berbagi yang dilakukan setelah selesai CFD.[DKB]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda