Diskop UKM Aceh Gelar Bimtek, Bekali Peserta dengan Strategi Usaha
Font: Ukuran: - +
Foto bersama peserta kegiatan Bimtek Diskop UKM Aceh. [Foto: Ist]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Diskop UKM) Provinsi Aceh gelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) produktivitas laundry bagi wirausaha laundry di Kota Banda Aceh. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Lading Banda Aceh dari tanggal 18-21 Juli 2022.
Puluhan pelaku ekonomi UKM di wilayah Banda Aceh bakal dibekali strategi dan kiat-kiat dalam membangun sebuah usaha laundry yang sesuai dengan aturan yang berlaku.
Kegiatan Bimtek ini dibuka langsung oleh Kepala Diskop dan UKM Provinsi Aceh, Azhari. Dalam sambutannya, ia mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan agar dapat membangun sikap kewirausahaan terhadap para pelaku usaha dalam menjalankan kegiatan.
Menurut Azhari, Bimtek ini juga dilakukan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Daerah (Pemda) dalam meningkatkan pengetahuan para pelaku usaha di berbagai bidang kewirausahaan.
“Sikap ini penting, para pelaku usaha harus memiliki sikap dan insting dalam menjalankan usahanya dan mudah-mudahan dengan terselenggaranya bimtek ini dapat membawa pengaruh positif dalam meningkatkan pengetahuan kewirausahaan,” kata Azhari.
Lebih lanjut, Azhari menjelaskan, kegiatan Bimtek ini dilakukan juga tidak hanya sekedar memberi pengetahuan, melainkan Pemda juga nantinya akan menyerahkan bantuan alat untuk menjalankan usaha dengan harapan melalui alat tersebut para pelaku usaha dapat memanfaatkannya secara maksimal.
“Di dalam kegiatan bimtek ini, Pemda bakal menjaring beberapa orang yang memang serius ingin melakukan bisnis usahanya karena kita tahu bahwa kaum-kaum muda tentu memiliki semangat yang tinggi dalam menjalankan usahanya,” ungkap Azhari.
Di sisi lain, Azhari selaku Kadiskop UKM Provinsi Aceh berharap agar peserta pelaku usaha dapat memanfaatkan kegiatan Bimtek ini secara maksimal, karena pengetahuan dan bimbingan adalah modal utama dalam menggerakkan pemulihan ekonomi pasca pandemi.
“Bila para pelaku usaha ini dapat memanfaatkan secara maksimal, maka ke depan akan kita dorong mereka untuk membuat sebuah koperasi yang mana dapat memberi manfaat bagi kesejahteraan umat dan membuka lapangan pekerjaan baru,” pungkas Azhari.[]