Diskominfo Aceh Komit Latih KIG Berdayakan Website Gampong dan Aplikasi SIGAP
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Sabang - Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh melaksanakan pertemuan guna meningkatkan kualitas Kelompok Informasi Gampong (KIG) dengan melatih pemanfaatan website gampong.id dan aplikasi Sistem Informasi Gampong (SIGAP) untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik di Aula Media Center Kota Sabang, Kamis (25/4/2019).
Pelatihan ini mendapat dukungan antusias dari 18 geuchik dan 18 Ketua KIG dari 18 Gampong di Kecamatan Suka Jaya dan Suka Karya. Dukungan itu dibuktikan dengan penandatanganan komitmen mendukung pelatihan peningkatan kualitas, dukungan dana dari anggaran gampong untuk honor admin atau operator website gampong.id dan aplikasi SIGAP.
Kemudian, komitmen melaksanakan input dan updating data dan potensi gampong pada website gampong.id dan aplikasi SIGAP.
Kepala Dinas Kominfo, Statistik dan Persandian Kota Sabang yang diwakili oleh Dewi Fortuna, Kepala Bidang Pelayanan Informasi, menyambut baik komitmen KIG dan Geuchik Gampong dalam menggunakan dana gampong untuk memanfaatkan website gampong.id dan Aplikasi SIGAP.
Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh, diwakili Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik, Alfajrian AB, menyampaikan bahwa Pemerintah Aceh melalui program Sistem Informasi Aceh Terpadu (SIAT) sangat mendukung berjalannya aplikasi SIGAP. Aplikasi SIGAP menghimpun data di gampong yang terdiri data pendidikan, kesehatan, kependudukan dan potensi gampong lainnya.
Pelatihan yang dilakukan, lanjut Alfajrian, meliputi aplikasi SIGAP, website gampong.id dan dasar jurnalistik bagi KIG. Hal ini memudahkan pihak gampong melayani kebutuhan masyarakatnya karena KIG menjalankan fungsinya sebagai mitra Pemerintahan Gampong, Pemerintah Daerah setempat, Pemerintah Provinsi hingga Pemerintah Pusat.
Lebih lanjut Alfajrian menekankan tentang nilai tambah yang bisa diperoleh masyarakat dari aktifnya pengelolaan informasi oleh KIG diantaranya memaksimalkan nilai tambah dari potensi gampong karena akses sudah terbuka.
"Kelengkapan data dan informasi memudahkan aksi pelayanan dan pembangunan di suatu daerah karena tidak akan salah kebijakan dan sasaran," sebutnya.
Sementara itu Wardana, Kepala Bidang Pengembangan Kawasan, SDA & TTG dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong (DPMG) Aceh, berharap aplikasi SIGAP bisa menjadi prioritas di gampong sebagai upaya mengumpulkan data terserak yang dilakukan oleh KIG selaku operator data dan informasi sehingga fungsi SIGAP sebagai pengolah data, pusat informasi dan pelayanan berjalan baik.
Saat berdialog, para Geuchik dan Ketua KIG 18 Gampong tersebut, mengharapkan aksi nyata dari komitmen yang telah disepakati, pelatihan yang direncanakan pada bulan Ramadan mendatang akan menjadi penyemangat bagi aksi KIG selanjutnya.
Namun ada beberapa Gampong di Sabang yang tidak terkoneksi jaringan Internet, diharapkan hal ini menjadi perhatian dari Pemerintah agar hal ini segera teratasi.
Di akhir dialog, Alfajrian menyatakan siap mendampingi dan membantu KIG di Sabang dengan terus berkomunikasi secara kontinyu.
Turut hadir Kepala Bidang pada Dinsos, PMG, PP dan PA Kota Sabang Deka Prisa, Camat Kecamatan Suka Karya Hendra Kusuma dan Sekretaris Bappeda Kota Sabang, M.Amin. (Nining/DiskominfoAceh)