DIALEKSIS.COM | Aceh - Pelaksana Harian Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Asbaruddin, mengatakan saat ini, di seluruh sekolah di bawah pengawasan Dinas Pendidikan Aceh, dibentuk tim percepatan pencegahan tindak kekerasan di sekolah. Tim ini bekerja efektif sejak dua pekan lalu.

“Ini adalah upaya kami untuk menciptakan suasana yang aman dan nyaman bagi seluruh warga sekolah,” kata Asbaruddin, Rabu (6/12/2023).

Asbaruddin mengatakan tim ini dibentuk berdasarkan surat keputusan yang dikeluarkan oleh setiap kepala sekolah. Tim ini, kata Asbaruddin, juga diakui oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Sesuai namanya, tim bekerja untuk memitigasi potensi kekerasan di seluruh sekolah. Baik itu antarguru, antarmurid, dan antara dan guru. Asbaruddin berharap tim ini dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik lagi bagi seluruh warga sekolah.

Asbaruddin mengatakan suasana yang aman dan nyaman di sekolah adalah hal terpenting. Karena sekolah merupakan rumah kedua dan menjadi tempat untuk mengoptimalkan potensi anak.

Kepala Bidang SMK Dinas Pendidikan Aceh ini juga mengatakan menciptakan sekolah yang aman dan nyaman bagi anak tidak cukup hanya dengan menyediakan sarana dan prasarana lengkap. Hubungan antarpihak di sekolah juga menjadi syarat penting untuk menciptakan suasana itu.

“Dinas Pendidikan Aceh juga tidak menolerir setiap kasus perundungan, kekerasan, dan intoleransi,” pungkasnya. [*]