DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Forum Paguyuban Mahasiswa dan Pemuda Aceh (FPMPA) mendesak Gubernur Nova Iriansyah untuk mencopot Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Aceh, Dedy Yuswadi. 

Hal itu disampaikan Wakil Sekretaris Umum FPMPA, Ilham Mansuridi dalam keterangannya yang diterima Dialeksis.com Rabu (22/6/2022) di Banda Aceh. 

Menurut Ilham, Kadispora Aceh, Dedy Yuswadi gagal dalam merangkul pemuda pemudi Aceh agar dapat berkembang dalam bidang olahraga maupun kegiatan kepemudaan, sehingga hal tersebut membuat minimnya kegiatan para pemuda, dan kreativitas anak muda tidak berjalan. 

"Menurut kami, ini adalah faktor dari tidak adanya kepedulian Dispora terhadap peningkatan SDM, terkhusus di bidang kepemudaan. Seharusnya Dispora menjadi tempat untuk mewujudkan dan memajukan organisasi pemuda, tapi selama ini Kadispora seakan-akan lepas tangan dan tidak peduli terhadap kegiatan-kegiatan yang melibatkan pemuda," ujarnya.

Selain itu, tambahnya, pada masa kepemimpinan Dispora sekarang selama ini tidak ada perubahan yang signifikan yang terjadi di kepemudaan Aceh. 

"Bila kita merujuk ke Visi Misi yang tercantum dalam RENSTRA Dispora 2017-2022 sangat berkontradiksi dengan apa yang terjadi dilapangan, sangat jauh dari yang diharapkan. Misalkan menciptakan pemuda Aceh yang memiliki kompetensi di segala bidang dan berdaya saing tinggi dalam kompetisi di tingkat Nasional maupun Internasional, visi misi ini sangat bertolak belakang dengan yang terjadi saat ini, seperti fenomena prestasi putra-putri Aceh yang berprestasi di tingkat nasional maupun internasional tidak diberikan apresiasi lebih," tambahnya. 

Dirinya berharap agar Gubernur menggantikan Kadispora yang bisa menjadi wadah aspirasi pemuda-pemudi Aceh untuk berkarya. 

"Harapannya, Pak Gubernur segera  mencopot Kadispora saat ini demi kemaslahatan kita bersama dan juga agar kelak Dispora menjadi wadah untuk kebangkitan pemuda-pemudi Aceh," pungkasnya. [NH]