kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Dinas PUPR Banda Aceh Lakukan Penyedotan Lumpur Di Rusunawa

Dinas PUPR Banda Aceh Lakukan Penyedotan Lumpur Di Rusunawa

Sabtu, 15 Agustus 2020 12:00 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Dinas PUPR) Kota Banda Aceh melakukan Penyedotan Lumpur di Saluran Komplek Rusunawa, Gampong Pelanggahan, Kecamatan Kuta Raja, pada Jumat (14/08/2020). 

Kepala Dinas PUPR Kota Banda Aceh melalui Kepala Bidang Sumber Daya Air, Fernanda, ST mengatakan penyedotan tersebut dilakukan untuk membersihkan sedimentasi (lumpur) agar air pada saat hujan dapat mengalir maksimal ke saluran primer.

"Untuk membersihkan sedimentasi dan sampah plastik dalam drainase di Area Komplek Rusunawa dan lingkungan sekitarnya, sehingga pada saat hujan air bisa mengalir maksimal ke saluran primer," kata Fernanda, saat dikonfirmasi melalui telepon.

Kata Fernanda, pihaknya melakukan penyedotan di Rusunawa tersebut atas inisiatif mereka sendiri karena menurutnya perlu penanganan segera.

"Kita hanya melakukan penyedotan di tempat-tempat yang perlu penanganan segera, mengingat armada mobil cap comby cuma ada satu," kata Fernanda.

Fernanda menjelaskan, pentingnya penyedotan lumpur dilakukan untuk mencegah penyumbatan saluran yang diakibatkan oleh tingginya sedimentasi.

"Sangat penting dilakukan penyedotan ini, sehingga drainase menjadi bersih dan tidak terjadi masalah seperti penyumbatan atau tingginya sedimentasi yang bisa menyebabkan air tidak bisa mengalir maksimal," jelas Fernanda.

Selain itu, Fernanda mengimbau kepada masyarakat agar dapat membersihkan saluran drainase secara rutin setiap minggu atau bulan, tidak membuang sampah dalam drainase dan bagi masyarakat yang membangun rumah agar tidak menumpukkan material ke dalam drainase.

Fernanda berharap, masyarakat harus saling peduli dengan lingkungannya mulai dari hal-hal kecil yang bisa diselesaikan secara mandiri.

"Masyarakat harus peduli terhadap lingkungannya sendiri, seperti gotong royong di depan rumah masing-masing, tidak membuang sampah sembarangan, itu merupakan itikad baik dalam menjaga lingkungan kota," harap Fernanda.(Rid/Hz)

Keyword:


Editor :
Jaka Rasyid

riset-JSI
Komentar Anda