Diduga Mosi Tak Percaya Kepada Plt Ketua, Pengurus DPW Segel Kantor PAN Aceh
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kantor Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Aceh disegel oleh kader PAN dan pengurus harian DPW PAN Aceh, Minggu, (21/7/2019) sekitar pukul 18.16 WIB.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Dialeksis.com dilapangan, penyegelan kantor DPW PAN ini diduga berdasarkan mosi tidak percaya kader dan pengurus harian kepada Ketua Plt DPW PAN Aceh Tgk. Hasbullah. Sumber media ini menyebutkan Tgk. Hasbullah telah memalsukan surat hasil rapat 29 Juni 2019 lalu.
"Dalam rapat tanggal 29 Juni itu membicarakan tentang kapan Plt Ketua DPW PAN untuk mengagendakan Musyawarah Luar Biasa (Muswilub), dan tentang adanya bantuan dana saksi," sebut sumber Dialeksis.com yang tidak mau disebutkan namanya.
Namun, lanjutnya, oleh Tgk Hasbullah mengirim surat kesimpulan hasil rapat itu dengan materi yang berbeda.
"Dalam prakteknya, surat yang dikirimkan Plt Ketua ke DPP PAN malah menyebutkan tentang permintaan DPW PAN untuk segera melantik Plt Ketua menjadi ketua definitif. Ini kan sudah membohongi DPP namanya. Kita bicara soal muswilub, tapi kok isinya malah meminta dirinya didefinitifkan," ujarnya.
Sumber Dialeksis.com juga menyebutkan, berdasarkan surat yang tak pernah dibicarakan itu, terbitlah surat dari DPP PAN tentang Tgk Hasbullah sebagai ketua definitif DPW PAN Aceh.
"Intinya, aksi ini adalah bentuk penolakan dan mosi tidak percaya kepada ketua Plt DPW PAN Aceh," tegasnya lagi.
Dalam aksi penyegelan itu, hadir Ketua Fraksi PAN di DPRA, Sulaiman Ali, anggota DPRA Asrizal H Asnawi, serta pengurus DPW PAN lainnya seperti Bupati Aceh Besar Mawardi Ali.
Sementara itu, Wakil Ketua DPW PAN Asrul Abbas yang dikonfirmasi Dialeksis.com mengenai masalah ini belum dapat memberikan komentar.
"Sebentar lagi saya hubungi, soalnya saya sedang mau masuk mesjid," ucapnya tergesa-gesa. (imd)