DIALEKSIS.COM | Aceh Timur- diduga kecanduan narkoba, SS,36, nekat membakar rumah abang kandungnya di Desa Alue Batee, Kecamatan Ranto Peureulak, Aceh Timur. Kejadian berlangsung Rabu (29/7/2020) sekitar pukul 13.30 WIB.

Akibat aksi nekat SS rumah papan panggung beratap rumbia itu hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa, walau saat melakukan aksi pembakaran itu berlangsung, di rumah abang pelaku ini ada tiga anak korban yang sedang menonton TV.

Kapolres Aceh Timur, AKBP Eko Widiantoro SIK melalui Kapolsek Ranto Peureulak Iptu Wisnu Bramantyo S TrK, kepada media menyebutkan, saat berlangsungya pembakaran rumah, korban yang dicari pelaku sedang bekerja tidak ada di rumah.

Di rumah korban (abang kandung pelaku) hanya ada istri korban bersama tiga anaknya sedang nonton TV di dalam rumahnya. Namun mereka berhasil keluar dari rumah menyelematkan diri sambil berteriak minta tolong karena rumahnya terbakar.

Menurut Kapolsek dari keterangan yang berhasil dihimpun di lapangan, awal kejadian itu pelaku SS mendatangi rumah abangnya (korban) mengendarai sepeda motor Yamaha Vega tanpa nomor polisi.

Di rumah korban hanya ada istri dan anaknya. Pelaku memanggil abang kandungnya dengan berteriak. Namun istri korban diam tidak menanggapi teriakan pelaku. Karena pelaku sering datang kerumahnya berteriak dan membuat ribut.

Istri korban (Salma) sempat melihat pelaku memegang parang di tangan kananya, dan tangan kirinya memegang botol air mineral berisi bensin. Melihat sikap pelaku ini, istri korban hanya diam tidak menjawab dan berusaha lari dari pintu belakang.

Saat keluar dari rumah ini, istri korban melihat pelaku melemparkan benda berapi ke atap rumahnya. Spontan rumah berkontruksi kayu itu secepatnya dilalap sijago merah. Barang barang di rumah itu tidak dapat diselematkan.

Pelaku kemudian dengan masih menenteng parang ditangannya meninggalkan lokasi kejadian. Akibat kebakaran ini,korban mengalami kerugian mencapai Rp 30 juta. Tidak lama kemudian datang bantuan mobil pemadam kebakaran.

Akibat perbuatan pelaku yang sudah menghanguskan rumahnya, Salma, istri dari abang kandung pelaku pembakaran, membuat laporan polisi untuk mendapatkan kepastian hukum.

Pihak kepolisian menduga korban nekat melakukan aksi pembakaran rumah, karena sudah ketergantungan narkotika yang berlebihan. (baga)