Beranda / Berita / Aceh / Danrem 011 LW Ubah Air Asin Masjid Agung Lhokseumawe Jadi Tawar dan Bersih

Danrem 011 LW Ubah Air Asin Masjid Agung Lhokseumawe Jadi Tawar dan Bersih

Rabu, 19 Februari 2025 10:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Baga

DIALEKSIS.COM| Lhokseumawe - Selama ini air Masjid Agung Islamic Center di Kota Lhokseumawe masih terasa asin, walau air itu dipergunakan untuk keperluan ibadah. Melihat keadaan itu, Danrem 011 Lilawangsa bagaikan” ditantang” untuk menjawab persoalan ini.

Apalagi masjid ini menjadi ikon Lhokseumawe dan senantiasa ramai dikunjungi. Ahirnya Danrem melakukan terobosan, memprogramkan pengeboran dan membuat air untuk ibadah di masjid ini menjadi bersih dan tawar. Pengeboran juga terbilang dalam mencapai 130 meter.

Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa, Kolonel Inf Ali Imran yang sudah berjuang untuk membersihkan air di masjid Agung ini, ahirnya pada Selasa (18/02/2025), penggunaan air bersih ini diresmikan.

Peresmianya berlangsung di Halaman Masjid Agung Islamic Center, Desa Simpang Empat, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Danrem Ali menyerahkan pengeloaan air bersih untuk masjid ini menjadi pertangungjawaban Pemerintah Kota Lhokseumawe.

Masjid termegah di Kota Lhokseumawe dibangun sekitar tahun 2001. Luasnya mencapai 16.475 M², merupakan salah satu sarana ibadah bagi mayoritas umat muslim dan menjadi ikon kota Lhokseumawe. Namun sayangnya selama ini air untuk keperluan ibadah masih terasa asin.

Danrem 011 Lilawangsa Kolonel Ali Imran yang merupakan putra asli Aceh, dimana selama ini sudah banyak membantu Dayah, Ponpes dalam memenuhi kebutuhan air, ahirnya memprogramkan agar air di masjid Islamic Center ini juga bersih dan tawar.

“Kawasan kita merupakan daerah pesisir, jadi pengeborannya harus dalam, dan kedalaman berpariasi tergantung lokasinya, di Masjid Islamic ini dengan kedalaman 130 M² lebih, dengan mesin alat BPMA, dan sebanyak 23 sumur bor air bersih telah rampung,” urai Danrem.

Menurut Perwira TNI Kopassus itu, Alhamdulillah kini Masjid Islamic center airnya sudah tawar, diharapkan yang shalat semakin banyak, apalagi akan memasuki bulan Ramadhan. Apabila air ini masih kurang nanti akan dibangun satu lagi.

“Kita punya masjid yang megah, jangan masjid sepi karena tidak ada air. Apabila kurang saya bor satu lagi biar air banyak. Sebentar lagi sudah Ramadhan, tentunya diperlukan banyak air, dan ini tanggung jawab moral saya sebagai putra daerah,” jelas Danrem.

“Air merupakan salah satu kebutuhan utama manusia dalam kehidupan sehari-hari, baik keperluan di pendidikan santri, masyarakat maupun perairan sawah. Selagi saya menjabat, apa yang bisa saya perbuat akan diupayakan, semoga menjadi amal jariah kita semua,” ujarnya.

Sejak ditunjuk menjabat Danrem 011/LW, Kolonel Ali Imran menargetkan pembangunan sumur bor air bersih sebanyak 40 titik di Wilayah kerja jajaranya.

“Melanjutkan intruksi program Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, salah satunya melalui TNI AD manunggal air untuk membantu rakyat, khsusunya di Aceh,” kata Ali Imran.

Acara peresmian sumur bor Masjid Islamic, selain langsung dihadiri Danrem Ali Imran bersama Walikota Lhokseumawe Dr. Sayuti Abubakar dan Wakil Walikota Husaini, Dandim 0103/Aut Letkol Kav Makhyar, juga turut dihadiri Ketua MPU Kota Lhokseumawe Tgk. H. Abubakar Ismail bersama sejumlah pejabat Kota Lhokseumawe.


Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI