Dampingi Pj Gubernur dan Forkopimda, Pj Bupati Iswanto Sambut Wapres Ma’ruf Amin dan Isteri
Font: Ukuran: - +
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto menyalami Wapres Ma'ruf Amin yang juga mantan ketua MUI pusat itu dengan takzim saat penyambutan sejenak turun dari pesawat, Kamis (7/9/2023). [Prokopim Aceh Besar]
DIALEKSIS.COM | Aceh - Wakil Presiden (Wapres) RI, DR (HC) KH Ma’ruf Amin beserta Ibu Wury Ma’ruf Amin, kembali melakukan kunjungan kerja ke Aceh. Hari ini, Kamis (07/09/2023) menjelang siang sekitar pukul 11.38 WIB, menggunakan pesawat kedinasan TNI Angkatan Udara (AU), Wapres dan rombongan, landing di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang.
Kedatangan rombongan Wapres Ma’ruf Amin disambut oleh jajaran Forkopimda Aceh, mulai dari Penjabat Gubernur Aceh, Pangdam IM, Kapolda Aceh, Kajati Aceh, Dan Lanud SIM, semuanya bersama istri. Selain itu juga tampak Waliyul Ahdi LWN, Dan Lanal Sabang, Ketua DPR Aceh. Penjabat Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM selaku tuan rumah, tampak mengdampingi Penjabat Gubernur Achmad Marzuki dan Forkopimda menyambut kedatangan Wapres dan rombongan.
Sosok nomor dua di Indonesia itu langsung menuju ruang VVIP Bandara SIM Blang Bintang. Di ruang itu panitia penyambutan telah menyiapkan makan siang untuk Rombongan Wapres hingga shalat Dhuhur.
Wapres yang terkesan dengan penyambutan itu, terlihat berbincang ringan bersama Penjabat Gubernur beserta jajaran Forkopimda Aceh serta Pj Bupati Aceh Besar yang menyalami mantan ketua MUI pusat itu dengan takzim saat penyambutan sejenak turun dari pesawat.
Wapres Ma’ruf Amin berkunjung ke Aceh untuk Pengukuhan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Aceh di Anjong Mon Mata Banda Aceh.
Wapres Ma’ruf Amin adalah Ketua Harian Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), yang merupakan lembaga non-struktural yang dipimpin oleh Presiden sebagai ketua dan Wakil Presiden sebagai Ketua Harian.
Lembaga ini dibentuk berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 28 Tahun 2020 tertanggal 10 Februari 2020, dengan menargetkan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah terkemuka dunia tahun 2024. [*]