Beranda / Berita / Aceh / Kolaborasi USK-UKM Gelar Pengabdian Masyarakat Internasional di Alue Naga

Kolaborasi USK-UKM Gelar Pengabdian Masyarakat Internasional di Alue Naga

Minggu, 26 Mei 2024 20:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional kolaborasi USK dan UKM di Alue Naga, Banda Aceh, pada Sabtu (25/5/2024). [Foto: Humas USK]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Syiah Kuala (USK) dan Pusat Riset Syariah Fakulti Pengajian Islam (FIS) Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) berkolaborasi dalam menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional di Alue Naga, Banda Aceh, pada Sabtu (25/5/2024).

Sesi pertama kegiatan ini mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Bisnis dan Ekonomi” dipusatkan di Komunitas Desa Nelayan Alue Naga, sedangkan sesi kedua yang mengusung tema “Pemberdayaan Bisnis dan Ekonomi Masyarakat Berbasis Dayah” dipusatkan pada Dayah Mini Alue Naga.

“Kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional ini memperlihatkan kekuatan dari kerja sama dan dampak transformatif yang dapat kita peroleh ketika kita bersatu untuk saling mendukung,” kata Prof. Dr. Mukhlis Yunus, S.E., M.S., Guru Besar Ilmu Manajemen FEB USK.

“Dengan berfokus pada penguatan bisnis, ekonomi berbasis komunitas, serta warisan Islam yang dipelihara oleh dayah yang berakar kuat pada masyarakat Aceh, kami bertujuan untuk menciptakan perubahan jangka panjang yang akan bermanfaat bagi masyarakat Alue Naga untuk generasi mendatang,” lanjut Prof. Mukhlis.

Sementara itu Dekan FEB USK, Prof. Dr. Faisal, S.E., M.Si., M.A. mengharapkan kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional dapat memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat. 

“Kegiatan ini diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat, sekaligus menjadi wadah pertukaran ilmu, pengalaman, serta pengembangan kapasitas dalam pengabdian masyarakat,” harap Prof. Faisal.

Acara ini merupakan wujud kolaborasi antara dua institusi pendidikan tinggi terkemuka di kawasan Asia Tenggara, yakni Universitas Syiah Kuala dan Universiti Kebangsaan Malaysia.[hu]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda