kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / BSI Sediakan Resi Gudang Bersubsidi Bagi Petani di Tanah Gayo

BSI Sediakan Resi Gudang Bersubsidi Bagi Petani di Tanah Gayo

Minggu, 20 Agustus 2023 18:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Kepala Regional CEO BSI Aceh Wisnu Sunandar dalam konferensi pers di sela-sela media gathering bersama awak media, Sabtu Malam (19/8/2023).


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Bank Syariah Indonesia Tbk memberikan pembiayaan dengan skema subsidi resi gudang untuk meningkatkan kesejahteraan para petani kopi di Tanah Gayo.

Sebagai penyedia jasa keuangan, BSI memahami tantangan yang dihadapi petani kopi di Tanah Gayo. Dalam upaya mendukung dan memberdayakan petani kopi, BSI telah mengembangkan program resi gudang bersubsidi yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka.

Inisiatif Resi Gudang Bersubsidi bertujuan untuk mengatasi kendala keuangan yang dihadapi petani kopi dengan menyediakan solusi pembiayaan yang nyaman dan dapat diandalkan. Melalui program ini, petani kopi dapat memperoleh pembiayaan dengan menggunakan resi gudang komoditas kopi sebagai jaminan. Resi gudang yang dikeluarkan oleh BSI akan menjadi bukti kepemilikan dan jaminan kualitas kopi yang disimpan.

Pada tahun 2022 realisasi penyaluran pembiayaan resi gudang bersubsidi komoditas kopi sebesar 4,5 M yang terdiri dari 9 kelompok petani dengan jumlah +/- 450 petani. Pada tahun 2023 terus meningkat (Jan sd Juli) realisasi sebesar 8 M terdiri dari 23 kelompok petani dengan junmlah +/- 1.000 petani.

Kepala Regional CEO BSI Aceh Wisnu Sunandar mengatakan, program ini merupakan solusi terbaik bagi para petani kopi di tanah gayo. BSI hadir memberikan kemudahan dan support penuh bagi petani kopi.

“Resi gudang bersubsidi untuk petani kopi di Tanah Gayo merupakan solusi kemudahan bagi seluruh petani kopi,” ungkap Wisnu dalam konferensi pers di sela-sela media gathering bersama awak media, Sabtu Malam (19/8/2023).

Wisnu mengatakan, komitmen BSI terhadap industri kopi di Tanah Gayo tidak hanya sebatas penyediaan jasa keuangan. BSI juga memberikan pembinaan dan dukungan yang komprehensif kepada petani kopi untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mereka dalam produksi, kontrol kualitas, dan pemasaran kopi. 

“BSI percaya bahwa dengan melengkapi para pemangku kepentingan industri dengan alat dan keahlian yang diperlukan, mereka akan berada pada posisi yang lebih baik untuk berkembang di pasar yang kompetitif,” tuturnya. 

Di samping itu, kata Wisnu, industri kopi Tanah Gayo memainkan peran penting dalam perekonomian daerah, dan BSI bangga dapat berkontribusi pada pertumbuhan dan keberlanjutannya melalui program resi gudang bersubsidi. 

Dengan inisiatif ini, sambungnya, para petani kopi di Tanah Gayo kini dapat mengakses pembiayaan yang terjangkau dan andal untuk mendukung operasi mereka dan memanfaatkan peluang pasar.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda