kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / BOM Rakitan di Temukan di Aceh Besar

BOM Rakitan di Temukan di Aceh Besar

Sabtu, 03 Februari 2018 21:52 WIB

Font: Ukuran: - +


Tim Jibom Gegana Polda Aceh melakukan pencarian bom rakitan yang disimpan oleh mantan gerilyawan GAM. foto - Istimewa

DIALEKSIS.COM | Aceh Besar - Sebuah BOM rakitan seberat 25 Kg ditemukan dibelakang rumah Teuku Syahrizal di Desa Neuheun Kecamatan Mesjid Raya Kabupaten Aceh Besar 3 Februari 2018 siang.

Bom rakitan yang ditanam mantan Kombatan GAM itu panjangnya 40 cm dengan diameter 68 cm dengan kabel jenis tunggal merah putih sepanjang 6 meter, Tim Jibom Detasemen Gegana Sat Brimob Polda Aceh yang dipimpin langsung Waka Sub 1 Den Gegana Sat Brimobda Aceh Iptu M. Rizaldi sejak Jumat, 2 Januari 2018 sudah melakukan penyisiran (deteksi) dan baru pada Sabtu 3 Februari bom milik gerilyawan GAM ditemukan dalam tanah sedalam 60 Cm.

Penemuan BOM rakitan itu berasal dari informasi dari seorang mantan GAM kepada T Syahrial, "dulu almarhum adnan (Mantan GAM) menyimpan bom di belakang rumah saya yang baru selesai dibangun dan akan ditempati," sebut T Syahrial.

Segera setelah mendapat informasi itu Syahrial kemudian melaporkannya kepada Kapolsek Krueng Raya AKP Agus Salim S,Sos pada Jumat, 02 Februari 2018, tak berselang lama personil polsek krueng raya mengecek langsung ke TKP dan melaporkan ke detasemen gegana sat Brimob Polda Aceh, dikarenakan Polsek tidak memiliki peralatan yang memadai, pencarian baru di lanjutkan pada Sabtu, 3 Februari oleh Tim Jibom Detasemen gegana Sat Brimob Polda Aceh.

Setelah penemuan BOM tersebut, Iptu M Rizaldi menyebutkan bom di evakuasi dan langsung diledakkan di tempat yang berbeda tepatnya di bawah lokasi galian C Yah Mu di dusun Alu Seunarah Gampong Neuheun, penghancuran atau disposal dengan cara diledakkan pada BOM tersebut gagal dilakukan, karena bom tersebut non aktif, karena hal itu Iptu M Rizaldi BOM rakitan tersebut dibawa dan diamankan di mako Detasemen Gegana Sat Brimobda Aceh. (j)

Keyword:


Editor :
Jaka Rasyid

riset-JSI
Komentar Anda