Berdayakan UMKM, Ketua Dekranasda Aceh Ajak Pemko Langsa Gunakan Produk Perajin Lokal
Font: Ukuran: - +
Ketua Dekranasda Aceh, Dr. Ir. Dyah Erti Idawati, MT., bersama Tim Penilai Desa Kerajinan saat mengunjungi kelompok kerajinan anyaman tikar pandan, di Gampong Cinta Raja, Kecamatan Langsa Timur, Langsa, Rabu (30/3/2022). [Foto: Humas Aceh]
DIALEKSIS.COM | Langsa - Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah sangat membutuhkan dukungan Pemerintah dan seluruh aparatur Pemerintah. Untuk itu, Ketua Dekranasda Aceh Dyah Erti Idawati, mengajak seluruh aparatur Pemko Langsa untuk menggunakan hasil kerajinan UMKM dalam keseharian.
Hal tersebut disampaikan oleh Dyah Erti, saat bersilaturahmi dengan para perajin anyaman pandan di Gampong Cinta Raja Kecamatan Langsa Timur, dalam rangka pembinaan dan penilaian gampong perajin, Rabu (30/3/2022).
“Untuk memberdayakan UMKM, terutama perajin, kami mengimbau aparatur di Pemko Langsa untuk selalu menggunakan produksi karya perajin lokal. Banyak manfaat yang akan didapat para perajin jka para pejabat dan aparatur menggunakan produk lokal, selain membantu secara ekonomi, hal ini juga menjadi sarana promosi efektif. Ini sudah dilakukan oleh Pemerintah Aceh beberapa tahun lalu,” ujar Dyah Erti.
Sebagaimana diketahui, pada akhir Januari 2019, Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang saat itu masih berstatus sebagai Plt Gubernur menerbitkan Imbauan kepada para Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh, terkait Penggunaan Produk Industri Kecil Menengah. Surat ini juga ditembuskan kepada Ketua DPR Aceh, para bupati dan wali kota se-Aceh serta instansi vertikal lainnya.
Sejak saat itu, seluruh aparatur di Pemerintahan Aceh selalu menggunakan produk hasil perajin lokal. Mulai dari makanan ringan, pakaian, peralatan rumah tangga hingga air minum kemasan, semua dipesan dari pengusaha lokal.
“Saya juga selalu menggunakan karya perajin. Contohnya baju yang saya kenakan ini. Baju ini merupakan karya dari perajin Aceh Timur,” ungkap Ibu dari dua orang putra itu.
Dyah menambahkan, untuk mempromosikan produk UMKM, Dekranasda bisa menjalin kerjasama dengan manajemen hotel untuk membantu memajang produk para perajin di setiap hotel maupun cafe.
“Jalin kerjasama dengan hotel dan cafe. Tak harus berjualan, cukup pojok untuk memajang produk UMKM. Nah jika ada pengunjung yang ingin membeli maka mereka bisa menghubungi melalui telepon atau media komunikasi lainnya,” kata Dyah Erti.
Dalam kesempatan tersebut, Dyah Erti juga mengungkapkan, sebagai bentuk pembinaan selama ini Dekranasda Aceh rutin berkunjung ke daerah, tidak hanya memberikan bantuan pendukung bagi para perajin tetapi juga memberikan pembekalan dalam upaya meningkatkan kapasitas dan pengetahuan para perajin.
“Insya Allah, silaturahmi ini menjadi penyemangat kita untuk berbuat dan bekerja lebih baik lagi, sehingga cita-cita kita memberdayakan dan memajukan UMKM dan para perajin bisa segera terwujud,” pungkas Dyah Erti.
Dalam pertemuan tersebut, Dyah Erti turut didampingi oleh Wakil Ketua Dekranasda Kota Langsa Nurhanifah Yatim dan tim penilai dari Dekranasda Aceh. [HA]