kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Banyak yang Belum Tahu Baitul Mal Aceh Sediakan Beasiswa, Ini Jenisnya

Banyak yang Belum Tahu Baitul Mal Aceh Sediakan Beasiswa, Ini Jenisnya

Senin, 28 Desember 2020 13:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Alfi Nora
Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Rahmad Raden. [IST]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Selama ini Baitul Mal Aceh sudah berkontribusi dalam mendukung keberlangsungan Pendidikan anak-anak di Aceh. Salah satunya melalui beasiswa yang telah disalurkan, terdapat beberapa jenis program beasiswa Pendidikan yang ada di Baitul mal Aceh di antaranya.

Beasiswa Penuh Tahfidh Al Quran, Beasiswa ini bertujuan untuk mendukung ketersediaan sumber daya manusia Aceh yang berpendidikan dan berkualitas serta memahami dan mengamalkan Al-Quran sebagai pemimpin masa depan khususnya dari keluarga miskin.

Komitmen Baitul Mal Aceh tersebut diwujudkan melalui pemberian bantuan pendanaan dalam bentuk beasiswa kepada putra-putri Aceh untuk studi lanjut pada program Tahfidz di sekolah-sekolah pilihan terbaik dan pada lembaga Tahfidz Al-Quran yang telah memenuhi kualifikasi Baitul Mal Aceh.

Program ini mulai dilaksanakan sejak tahun 2012. Sasaran penerima Beasiswa Penuh adalah calon siswa tingkat SMP dan SMA dan mahasiswa aktif di perguruan tinggi dari keluarga miskin yang mempunyai kemampuan akademik yang unggul dan berkeinginan untuk melaksanakan studi lanjut pada program tahfidz Al Quran.

Program beasiswa ini akan berlanjut di tahun 2021, saat ini sebanyak 361 penerima dan diberikan sebesar Rp 1.000.000 per santri.

Kemudian untuk tahun 2021 terdapat beasiswa Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS), sekitar 100 penerima baru, biaya yang ditanggung termasuk biaya spp, biaya hidup, diberikan sebesar Rp 1.000.000 per anak per bulan.

Selanjutnya, ada beasiswa untuk anak berkebutuhan khusus, sebanyak 150 orang termasuk penerima yang lama dan yang baru, perbulan disalurkan sebesar Rp 500.000.

Berikutnya ada beasiswa untuk anak berprestasi itu sebesar Rp 400.000 per anak per bulan, ada beasiswa santri berkelanjutan tetapi hanya diberikan sekali saja sebesar Rp 1.000.000.

Selain itu, ada beasiswa untuk pendidikan dan tugas akhir itu diberikan untuk mahasisw akhir yang sedang menyusun skripsi, diberikan sebanyak Rp 2.000.000 dan bagi mahasiswa asal Aceh namun berkuliah diluar Aceh, tetap diperbolehkan mendaftar tetapi pertimbangan pihak Baitul Mal itu sudah mampu dan tidak perlu diberikan. Program tersebut sudah berjalan dan akan berlanjut kembali.

Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Rahmad Raden mengatakan, kriteria umum penerima beasiswa adalah pelajar/mahasiswa dari tingkat SD sampai dengan Perguruan Tinggi termasuk santri yang belajar di Pondok Pesantren yang berasal dari keluarga miskin/anak yatim. Sedangkan kriteria khusus ditentukan sesuai dengan program kegiatan yang dilaksanakan.

Rahmad menjelaskan, untuk program berkelanjutan di awal di tahun langsung disalurkan sampai dengan selesai.

“Program-program yang berkelanjutan tidak bisa dihapus, karena anak-anak tersebut sudah masuk ke dalam data kami, sudah kami biayai dan sudah dijanjikan sampai selesai,” ujarnya saat dihubungi Dialeksis.com, Senin (28/12/2020).

Menurut Rahmad, mekanisme pengurusan beasiswa-beasiswa tersebut berbeda-beda, beda program beda cara pihak Baitul Mal mendapatkan datanya, untuk yang seluruh Aceh sudah ada kerja sama dengan Baitul Mal Kab/Kota.

“Jadi kami meminta datanya ke sana, tapi kami turun juga untuk memverifikasi benar tidak, karena ini tidak boleh diberikan kepada orang yang salah, karena sumber dananya dari zakat,” ungkapnya.

“Ada yang mendaftar langsung ke Baitul mal, atau ada juga seperti beasiswa santri langsung kami minta ke pihak pesantren,” tambahnya.

Rahmad berharap, semakin banyak muzakki yang membayar zakat melalui Baitul Mal, agar dana zakat yang disalurkan juga semakin besar, sehingga program-program unggulan yang sedang dijalankan selama ini dapat dilanjutkan bahkan bisa membuat program-program baru.

“Kalau memang yang diamanahkan ke kami itu setiap tahun bertambah banyak, bisa ditambah program lainnya lagi, oleh karena itu kami menghimbau semua muzaki mari membayar zakat melalui Baitul Bal,” tutupnya.

Keyword:


Editor :
Sara Masroni

riset-JSI
Komentar Anda