kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Bantu Pemerintah, Mahasiswa Aceh Sumbang Bahan Baku Hand Sanitizer

Bantu Pemerintah, Mahasiswa Aceh Sumbang Bahan Baku Hand Sanitizer

Selasa, 24 Maret 2020 20:00 WIB

Font: Ukuran: - +


Direktur Eksekutif Kampus Aceh, Sulthan Alfaraby. [Foto: IST/Dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kelangkaan Hand Sanizer akibat merebaknya wabah virus corona (COVID-19) ternyata sangat berdampak bagi seluruh wilayah Indonesia, hal itu dialami juga oleh masyarakat di Provinsi Aceh.

Menanggapi hal itu, Direktur Eksekutif Kampus Aceh, Sulthan Alfaraby yang juga berstatus sebagai Mahasiswa Program Studi Biologi UIN Ar-Raniry, mengatakan bahwa pihaknya siap untuk mendukung Pemerintah dalam hal pembagian bahan baku untuk memproduksi hand sanitizer, yaitu Alkohol 95 persen.

Sebanyak 15 botol alkohol 95 persen yang dibeli menggunakan anggaran dana Media Kampus Aceh, telah disumbangkan kepada Aksi Cepat Tanggap (ACT) Provinsi Aceh yang kini juga sedang berusaha untuk memproduksi Hand Sanitizer agar bisa bermanfaat bagi masyarakat di tengah merebaknya pandemi COVID-19.

"Alhamdulillah hal ini disambut baik, anggaran iklan Media Kampus Aceh kita alihkan untuk pembelian alkohol 95 persen dan kita titipkan kepada ACT Provinsi Aceh agar tetap semangat untuk memproduksi Hand Sanitizer yang akan berguna bagi masyarakat," jelas Sulthan Alfaraby kepada Dialeksis.com, Selasa (24/03/2020).

"Saya dan teman-teman Insya Allah akan terus menyumbangkan baik itu bahan baku Hand Sanitizer maupun masker nantinya. Kami berharap dukungan dari semua pihak, terutama pemerintah," tambahnya.

Selain akan mendukung pemerintah dalam hal mencegah penyebaran COVID-19, Alfaraby juga berniat akan menggalang bantuan masker sambil menunggu bantuan dari pemerintah.

"Kita berharap juga dari semua pihak agar bahu membahu dalam membantu sesama. Saat ini bukan bicara bisnis, tapi bicara kemanusiaan. Saya berharap yang mempunyai stok bantuan, misalnya masker, agar menjual dengan harga yang wajar, karena ini demi kemanusiaan," ungkap Alfaraby.

"Kita akan terus mencari bantuan sukarela, seperti masker, sarung tangan atau bahan baku hand sanitizer untuk masyarakat, selagi kita menunggu bantuan dari pemerintah," pungkasnya. (sm)

Keyword:


Editor :
Sara Masroni

riset-JSI
Komentar Anda