Banda Aceh Programkan Masjid Ramah Anak
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, menyebutkan Pemerintah Kota Banda Aceh siap jadikan Masjid sebagai tempat ramah anak.
"Ini menjadi penting sekali, dimana masjid ini dari dulu adalah tempat strategis dalam membangun karakter anak yang baik dan beriman."
Hal itu disampaikan Wali Kota Aminullah saat memberi sambutan dalam acara Sosialisasi Masjid Ramah Anak bagi organisasi perangkat daerah dan organisasi kemasyarakatan islam tingkat kota, Kamis (22/8/2019) di aula Hermes Hotel, Lampineung.
Acara yang digelar Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia (Kemenpppa) tersebut diikuti oleh 70 peserta dari masing-masing organisasi masyarakat, yang tergolong dalam lingkungan pemberdayaan dan peduli anak tingkat kota Banda
Turut hadir mendampingi wali kota, asisten Perekonomian dan Pembangunan, Bachtiar, Kadis Kesehatan, Staf ahli, Syukri, Dr Warqah, Kepala DP3AP2KB, Media Yulizar dan Kabag Pembangunan, Ambia. Juga hadir asisten Deputi tumbuh kembang anak bidang pendidikan kreatifitas dan budaya Kementerian Perlindungan Perempuan dan Anak RI, Elvi Hendrani, Ketua Program Pemberdayaan Muslimah Pengurus Dewan Masjid Indonesia, Maria Ulfah, beserta para tim.
Aminullah mengatakan, kegiatan itu selaras dengan target Pemko Banda Aceh pada tahun 2021 nanti, yakni menjadikan Kota Layak Anak (KLA) sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.
Melalui kegiatan itu juga, Aminullah mengharapkan, agar fungsi Masjid sebagai pusat pengasuhan dapat berfungsi kembali sebagai wujud kepedulian terhadap pembangunan karakter anak bangsa, sekaligus sebagai tempat untuk belajar dan berinovasi"Karena anak adalah kader pengganti kita dimasa depan. Betul atau tidaknya sikap mereka nanti, tergantung bagaimana kita didik dimasa sekarang," ujar Aminullah.
Oleh karenanya, tambahnya, sosialisasi yang digelar hari ini dapat membuka wawasan para peserta terkait pentingnya Masjid ramah anak."Saat ini, Banda Aceh telah ditetapkan sebagai Kota Layak Anak kategori Madya. Ini adalah bentuk komitmen pemko dalam kepedulian terhadap perempuan dan anak." pungkasnya, sembari membuka kegiatan sosialisasi tersebut.(riz)