kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Akibat Angin Kencang, Pohon Tumbang Tutupi Jalan Nasional di Gunung Paroe

Akibat Angin Kencang, Pohon Tumbang Tutupi Jalan Nasional di Gunung Paroe

Jum`at, 30 Juni 2023 16:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Pohon tumbang di Gunung Paroe Km 33. [Foto: BPBD Aceh Besar]


DIALEKSIS.COM | Aceh - Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh, melakukan pembersihan material pohon tumbang yang menutupi Jalan Nasional di lokasi Gunung Paroe, Kecamatan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (30/6/2023).

Kalaksa BPBD Aceh Besar Ridwan Jamil melalui petugas Pusdalops Maswani mengatakan petugas Damkar BPBD Aceh Besar menerima informasi dari masyarakat perihal terjadi pohon tumbang yang membentang di badan jalan Nasional tepatnya di Gunung Paroe Km 33.

"Akibat pohon tumbang tersebut, terjadi kemacetan sekitar 3 Km dari dua sisi arah," kata Maswani kepada Dialeksis.com, Jumat (30/6/2023).

Maswani mengatakan setelah menerima informasi Petugas piket pemadam BPBD Aceh Besar Pos Induk langsung koordinasi dengan Pos Lhoong dan Pos Peukan Bada untuk bergerak keblokasi kejadian melakukan upaya penanganan pohon tumbang.

Setiba di lokasi petugas langsung bersama Tim gabungan PUPR Wilayah Aceh langsung melakukan pemotongan serta pembersihan lokasi atau lintasan tersebut dibantu oleh Polantas Abes agar dapat mengurai kemacetan yang sedang terjadi.

Penanganan dan pembersihan selesai dilakukan pada pukul 13.55 Wib, dan warga masyarakat pengguna jalan dapat kembali melajutkan perjalanannya. 

"Kejadian tersebut terjadi di akibat wilayah Aceh Besar sedang guyur hujan lebat dan angin kencang," ujarnya.

BPBD Aceh Besar menghimbau kepada Warga masyarakat yang melintas di lintasan Gunung Paroe dan Gunung Kulu tersebut agar selalu berhati- hati dan waspada mengingat disaat musim hujan kawasan pegunungan tersebut sering terjadi longsor dan pohon tumbang yang sewaktu waktu bisa saja terjadi.

"Kita berharap agar tidak menimbulkan korban jiwa," pungkasnya. [NH]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda