Beranda / Berita / Aceh / Abrasi Terjadi di Aceh Utara, 9 Rumah Terpaksa Dibongkar Lantaran Nyaris Roboh

Abrasi Terjadi di Aceh Utara, 9 Rumah Terpaksa Dibongkar Lantaran Nyaris Roboh

Rabu, 18 September 2024 19:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Rizkita Gita

Abrasi dilaporkan terjadi di wilayah pesisir pantai Desa Lhok Puuk Kabupaten Aceh Utara. Bahkan para nelayan gotong royong memindahkan perahu agar tidak terbawa gelombang laut. [Foto: dokumen untuk dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Proses pengikisan tanah atau abrasi dilaporkan terjadi di wilayah pesisir pantai Desa Lhok Puuk, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara. Ratusan rumah warga terancam ambruk.

 Kepala Desa Lhok Puuk, Kecamatan Seunuddon, T Bakhtiar, mengatakan kejadian abrasi di daerah setempat kerap terjadi bahkan air laut mengalir hingga ke badan jalan.

“Kami sering mengalami abrasi bahkan kita sudah melaporkan kejadian ini kepada pihak terkait untuk dibangun penahan gelombang laut. Tapi hingga hari ini belum ada yang menanggapi hal itu,” kata T Bakhtiar kepada Dialeksis.com per telepon Rabu (18/9/2024).

Kata dia, akibat abrasi terdapat sembilan rumah warga terpaksa dibongkar untuk menghindari korban jiwa. Tidak hanya itu, sejumlah tiang listrik juga dipindahkan lantaran nyaris tumbang ke rumah warga dampak terkikis air laut.

Selama terjadi abrasi ini nelayan tidak bisa melaut karena kondisi cuaca belum stabil. 

“Tadi nelayan gotong royong memindahkan perahu agar tidak terbawa gelombang laut. Sementara perahu evakuasi ke badan jalan jauh dari bibir pantai,” terangnya.

Masyarakat setempat berharap kepada Pemerintah Provinsi Aceh dan Pemerintah Pusat agar mencari solusi agar tidak terjadi abrasi di wilayah Kabupaten Aceh Utara.

“Makanya kita sangat meminta kepada masyarakat agar kami diperhatikan, apalagi banyak warga yang terancam terancam tempat tinggalnya. Kami mau dibangun penahan ombak agar air laut tidak mengalir ke pemukiman warga,” pungkasnya. [rg]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda