56 UMKM Berpartisipasi dalam Ramadhan Fair Aceh Tengah 2024
Font: Ukuran: - +
Penjabat Bupati Aceh Tengah, Ir. T. Mirzuan, MT, secara resmi membuka Ramadhan Fair Kabupaten Aceh Tengah 1445 H tahun 2024 M. [Foto: Diskominfo Ateng]
DIALEKSIS.COM | Takengon - Penjabat Bupati Aceh Tengah, Ir. T. Mirzuan, MT, secara resmi membuka Ramadhan Fair Kabupaten Aceh Tengah 1445 H tahun 2024 M. Acara ini berlangsung di sekitar Tugu Aman Dimot dan Pasar Paya Ilang pada Selasa (12/3/2024).
Mirzuan menyampaikan bahwa Ramadhan Fair Kabupaten Aceh Tengah 1445 H menjadi momentum penting untuk merayakan kebersamaan, meningkatkan kepedulian terhadap sesama, dan memperkuat tali silaturahmi di tengah masyarakat. Dia menekankan pentingnya bulan suci Ramadhan sebagai waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah dan memperkuat kualitas spiritual.
Ramadhan Fair ini turut melibatkan 56 Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang menyajikan berbagai macam kuliner sebagai takjil untuk berbuka puasa. Mirzuan menyoroti peran penting UMKM sebagai pelaku ekonomi kreatif yang berperan dalam membangun perekonomian daerah.
Selanjutnya, Mirzuan mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momen bulan Ramadhan dengan meningkatkan ibadah dan merenungkan makna keberkahan yang terkandung dalam bulan suci tersebut. Dia juga mengucapkan apresiasi kepada seluruh panitia yang telah bekerja keras dalam menyelenggarakan dan menyukseskan acara Ramadhan Fair ini.
Sebelumnya, Ketua Panitia, Mawardi Munthe, menjelaskan bahwa Ramadhan Fair Kabupaten Aceh Tengah 1445 H tahun 2024 diikuti oleh 56 UMKM yang terdiri dari berbagai sektor, seperti kuliner, seluler, dealer Yamaha, dan Dream Hill Villa Homestay. Acara ini direncanakan akan berlangsung selama kurang lebih 30 hari kedepan selama Bulan Suci Ramadhan tahun 2024.
Munthe juga menyampaikan terima kasih kepada para sponsor yang telah mendukung Ramadhan Fair, seperti Bank Aceh dan Djarum Coklat, serta kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan acara ini.
Dengan demikian, Ramadhan Fair Kabupaten Aceh Tengah menjadi ajang untuk mempromosikan produk-produk unggulan UMKM serta memberikan kontribusi positif bagi pertumbuhan ekonomi dan keberlangsungan budaya lokal. [fh]