kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / 200 Ribu Diambil Per Gampong, Pemain Jangka Cuma Dapat Rp 50 Ribu

200 Ribu Diambil Per Gampong, Pemain Jangka Cuma Dapat Rp 50 Ribu

Kamis, 10 November 2022 23:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Fajri Bugak

[Foto Kolase Dialeksis.com. H.Fauzi dan Keuchik Muslim. Kedua orang ini koordinator pengumpul uang dari Keuchik-Keuchik Kecamatan Jangka hampir setiap even yang dilaksanakan].


DIALEKSIS.COM | Bireuen - Sungguh tak rasional apa yang sudah dilakukan H.Fauzi Ketua BKAD Kecamatan Jangka dan Keuchik Muslim Lampoh Rayeuk selaku koordinator dan bendahara pengumpul uang dari Keuchik-keuchik Gampong dalam wilayah Kecamatan Jangka untuk mengikuti kejuaraan Sepak Bola Se Aceh U-19 yang dilaksanakan Dispora Aceh kerja sama dengan Askab PSSI Bireuen yang dilangsungkan di Stadion Cot Gapu, Bireuen.

Dibalik kemeriahan acara tersebut yang notabene sudah didanai oleh APBA, lagi-lagi Keuchik di Kecamatan Jangka dijadikan objek Peng Teubit.

Betapa tidak, H.Fauzi dan Keuchik Muslim mengutip uang dari Keuchik-Keuchik di Kecamatan Jangka Per Gampong sebanyak Rp 200 ribu. Total Gampong yang ada di kecamatan Jangka sebanyak 46 Gampong. Jika semua uang terkumpul dari Keuchik-Keuchik di Kecamatan Jangka total keseluruhanya mencapai Rp 9.2 juta.

Namun nasib miris dialami oleh para pemain Kecamatan Jangka, Para pemain mengaku setelah bermain melawan tim Kecamatan Kota Juang dengan skor akhir 2-1 untuk kemenangan Tim Kota Juang pada hari Kamis, (10/11/2022). Para pemain mengaku hanya dikasih uang Rp 50 ribu/pemain. Entah dikemanakan sisa uang yang terkumpul dari keuchik-keuchik ?

"Hana cara kira ju, tapike ijok 100 ribe sapo, rupanya Rp 50 ribe sapoe agai ijok. Leumoh teuh,"Tidak ada cara, kami pikir ada dikasih 100 per pemain. Rupanya hanya dikasih Rp 50 ribu per pemain,"kata salah seorang pemain Jangka yang tidak mau sebutnamanya saat diwawancara Dialeksis.com.

Menurut pengakuan Pemain tersebut, mereka pernah melakukan 3 kali uji coba. Saat uji coba tersebut dua kali diberikan makanan sementara satu kali lagi tidak diberikan apapun. "Saat latihan tidak dikasih uang,"ungkap pemain tersebut.

Ketua BKAD Jangka H.Fauzi yang juga Keuchik Gampong Paya Bieng saat dikonfirmasi Dialeksis.com terkait pengutipan uang Rp 200 ribu/Gampong untuk kegiatan bola tersebut. Ia mengatakan pengutipan uang tersebut berdasarkan kesepakatan Keuchik-Keuchik sukarela memberikan uang Rp 200 ribu/Gampong. "Kesepakatan kami Keuchik kalau memang Piala Askab tim kecamatan turun. Kita ambil uang Rp 200 ribu/gampong,"jelas H.Fauzi.

Pun demikian untuk kepastian berapa dana yang terkumpul dan berapa Gampong yang sudah menyerahkan uang tersebut, H.Fauzi meminta media ini melakukan konfirmasi langsung kepada Keuchik Muslim selaku bendahara yang mengumpulkan uang.

Keuchik Muslim saat dikonfirmasi Dialeksis.com menjelaskan membenarkan bahwa uang diserahkan kepada dirinya, Namun sampai saat ini kata Keuchik Muslim tidak semua keuchik menyerahkan uang tersebut. "Kalau tidak salah, Entah baru 11 Gampong, Entah 12 Gampong yang baru menyerahkan uang ini. Apalagi ini sudah kalah, kayaknya tidak ada yang menyerahkannya lagi,"jelas Keuchik Muslim.

"Bahkan karena belum semua terkumpul, Biaya uji coba dan biaya pertandingan tadi sore, total uang yang sudah terpakai hampir Rp 2 juta,"tambah Keuchik Muslim. (Fajri Bugak)

Keyword:


Editor :
Redaksi

Berita Terkait
    riset-JSI
    Komentar Anda