Beranda / Berita / Aceh / 10.380 Kendaraan Arus Balik Lintasi Tol Sibanceh

10.380 Kendaraan Arus Balik Lintasi Tol Sibanceh

Selasa, 16 April 2024 09:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Salah satu ruas gerbang Tol Sibanceh. [Foto: dok. Hutama Karya]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sebanyak 10.380 kendaraan melintasi ruas tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) pada H+5 Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah. Data ini berdasarkan catatan PT Hutama Karya selaku pengelola tol Sibanceh.

Perlu diketahui juga, selama arus balik sejak 11 April 2024 sebanyak 49 persen kendaraan dari total 35.198 kendaraan masuk dari Gerbang Tol (GT) Seulimeum dari Sigli ke Banda Aceh.

Manager Ruas Tol Sigli-Banda Aceh PT Hutama Karya, Totok Masyadi menyebutkan, hari Minggu (14/4/2024) menjadi volume tertinggi kendaraan yang melintas Sibanceh selama periode libur Lebaran.

“Karena perjalanan pengguna ruas tol Sibanceh tidak terlalu didominasi oleh arus mudik dan arus balik, akan tetapi juga merupakan perjalanan wisata dan silaturahmi, sehingga periode setelah Lebaran peningkatan trafik hampir dua kali lebih besar daripada sebelum Lebaran,” tuturnya, Senin (15/4/2024).

Dia mengungkapkan, sejauh ini gerbang tol Seulimeum menjadi gerbang masuk dan keluar yang paling ramai dengan kondisi yang ramai namun lancar.

Menurut Totok, terhitung sejak 3-14 April 2024, Hutama Karya mencatat peningkatan trafik kendaraan yang masuk ke ruas tol Sigli - Banda Aceh sebesar 82 persen jika dibandingkan dengan Volume Lalu Lintas (VLL) normal dengan total kumulatif 66.141 kendaraan yang melintas.

Perseroan mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, di antaranya berkendara dengan kecepatan antara 60-100 km/jam.

Kemudian, pastikan kendaraan tidak melebihi muatan dan over dimensi serta tidak menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat.

“Untuk memperlancar transaksi di gerbang tol, gunakan satu kartu Uang Elektronik (UE) hanya untuk satu kendaraan serta memastikan kecukupan saldo UE sebelum memasuki gerbang tol,” tandasnya. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda