DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sebanyak 100 pelaku Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) yang tersebar di seluruh Aceh, yaitu 23 Kabupaten/Kota, terima penghargaan dari Dinas Koperasi dan UKM Aceh, pada acara penganugrahan UMKM naik Kelas 2018, yang digelar di Hotel Mekkah, Sabtu (15/12).

Program yang dijalankan Dinas Koperasi dan UKM Aceh, merupakan rangkaian program yang relevansi dengan program unggulan Pemerintah Aceh, yaitu Aceh troe dan Aceh kreatif. 

"Menjadikan Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yang sehat, Kuat dan Berdaya Saing menuju Masyarakat Makmur serta Sejahtera pada Tahun 2022," Ujar Dr. H. Roeslan Abdul Gani, M.Pd, Kadis Koperasi dan UKM Aceh. 

Dikatakannya, penghargaan UKM Naik Kelas ini merupakan hasil monev penilaian kelayakan atau uji petik dengan memperhatikan berbagai perubahan indikator dan klasifikasi tertentu yang dilakukan oleh para Konsultan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Aceh dengan indikator yang terukur dan sistematis yang dilakukan selama satu tahun anggaran 2018.  

"Kepada para pelaku UMKM yang menerima penghargaan ini agar terus mengembangkan usaha dan memperluas jaringan bisnis. Sehingga dengan berkembangnya usaha yang dijalankan oleh para pelaku UMKM." Ungkap Roeslan Abdul Gani. 

Lanjutnya, terhadap apa yang sudah mejalankan dan terus berupaya mengembangkan bisnisnya semoga menjadi nilai tambah income perkapita masyarakat setempat serta keluarga. sehingga angka kemiskinan dan pengangguran berkurang. 

"Usaha yang sudah dijalankan, semoga menambah pendapatan atau income keluarga, dapat menyerap tenaga kerja, mengurangi angka kemiskinan dan angka pengangguran menuju Aceh Troe dan Aceh Kreatif." Harap Roeslan. (mr)