Satu Bus Peserta Aksi 22 Mei di Malang Diamankan Polisi
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Malang - Satu rombongan bus diamankan Polres Malang Kota. Mereka diduga akan berangkat ke Jakarta mengikuti aksi 22 Mei.
Polres Malang Kota dan TNI menggelar patroli sebagai langkah menciptakan suasana aman dan kondusif di bulan suci Ramadhan. Satu unit bus dengan nopol AD 1528 AR diamankan di Jalan Borobudur Atas atau depan SMA Negeri 9 Kota Malang.
Untuk pemeriksaan lebih lanjut, bus bersama penumpangnya digiring menuju Mapolres Malang Kota. Polisi meminta mereka membatalkan keberangkatan, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
"Sesuai keterangan, rombongan akan berangkat ke Jakarta, mengikuti aksi 22 Mei. Pemeriksaan masih kita dalami," kata Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri kepada detikcom, Minggu (19/5/2019) petang.
Asfuri menambahkan, penanganan berdasarkan pada upaya menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat. Apalagi isu yang berkembang (people power), berpotensi menjadi sasaran terorisme.
"Ini bentuk antisipasi kami, terkait isu-isu yang berkembang. Jangan sampai masyarakat menjadi korban, dan kami berharap mengurungkan niatnya ke Jakarta," tegas Asfuri.
Menurutnya, hasil interogasi sementara terhadap para penumpang bus, mereka akan berangkat hari ini menuju Jakarta melewati Nganjuk.
Di sana mereka akan berhenti satu malam, untuk melaksanakan sebuah kegiatan. Sebelum meneruskan perjalanan ke Jakarta.
"Dari Malang akan bermalam di Nganjuk, i'tikaf sebelum kembali berangkat ke Jakarta untuk mengikuti aksi pada 22 Mei," tambah Asfuri.
Polres Malang Kota masih menahan armada bus dan memarkirnya di halaman mapolres. Sementara untuk para penumpang mayoritas laki-laki terus dimintai keterangan.
"Kami imbau kepada masyarakat Kota Malang, tolong agar mengurungkan niatnya berangkat ke Jakarta. Harapan kami tentu untuk menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat," pungkas Asfuri.(detik)