penasihat keamanan nasional AS John Bolton

DIALEKSIS.COM | Washington - Dalam putaran terakhir serangan yang berapi-api dari Washington, penasihat keamanan nasional AS John Bolton mengatakan dalam sebuah wawancara radio yang ditayangkan pada hari Jumat bahwa "perilaku China perlu disesuaikan di area perdagangan, di wilayah internasional, militer dan politik."

Dalam Hugh Hewitt Show yang direkam pada hari Kamis, pejabat administrasi Trump yang dikenal berpandangan yang hawkish mengatakan China telah terlalu lama mengambil keuntungan dari tatanan dunia dan bahwa pemerintah AS sebelumnya telah gagal untuk menghadapinya. "Sekarang saatnya untuk melakukannya," katanya menurut laporan agensi atas komentarnya.

Bolton juga mengatakan tentang perilaku Cina di Laut Cina Selatan, di mana kapal perang AS hampir tabrakan dengan kapal Tiongkok bulan lalu, adalah "berbahaya" sambil menambahkan bahwa AS bertekad untuk menjaga jalur laut maritim yang diperebutkan itu tetap terbuka.

"Ini adalah sesuatu yang perlu dipahami Cina," katanya, seraya menambahkan bahwa sekutu AS termasuk Inggris dan Australia juga berlayar melalui Laut Cina Selatan untuk menjaga kawasan itu tetap terbuka untuk navigasi internasional. Jepang juga telah berpartisipasi dalam latihan baru-baru ini di daerah tersebut.

"Kami akan melakukan lebih banyak lagi untuk itu," katanya dalam merujuk pada kebebasan operasi navigasi AS di Laut Cina Selatan. Bolton juga menyinggung gagasan eksplorasi minyak dan gas di Laut Cina Selatan, meskipun ia tidak menyebutkan dengan klaim negara-negara yang mungkin bertujuan untuk prospek dengan Amerika. Filipina, Vietnam, Malaysia, Taiwan, dan Brunei semuanya memiliki klaim di wilayah tersebut.

 "Saya pikir kita bisa melihat lebih banyak eksploitasi sumber daya mineral di Laut Cina Selatan dengan atau tanpa kerja sama Cina. Mereka perlu tahu mereka belum mencapai fait accompli di sini. Ini bukan provinsi Cina dan tidak akan. "

Latihan militer diperlukan, tapi dengan menggarisbawahi strategi "perdamaian melalui kekuatan" untuk menahan maritim China. Bolton juga mengatakan pelanggaran norma-norma internasional oleh China dalam perdagangan dan bisnis telah memungkinkannya memperoleh kekuatan ekonomi dan militer yang besar.

"Mereka belum pernah melihat seorang presiden Amerika sekeras ini sebelumnya," kata Bolton mengacu pada Trump. "Mungkin kita akan melihat pada pertemuan G20 di Argentina bulan depan, Xi Jinping bersedia datang untuk berbicara tentang beberapa masalah ini," kata Bolton. (osi)