DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Viral diduga anak di bawah umur diminta berjualan oleh orang tuanya di Kawasan Banda Aceh. Warga yang menemui anak tersebut berharap pihak terkait mau menindaklanjuti dugaan memperkerjakan anak di bawah umur.

Informasi tersebut tersebar di sosial media instagram yang dilansir oleh media dialeksis.com Senin, (3/4/2023).

Dalam vidio yang beredar, terlihat seorang perempuan bercadar menemui anak laki-laki yang berjualan mentimun di pinggir persimpangan lampu lalu lintas di Kota Banda Aceh. Dalam percakapan tersebut, Perempuan bercadar meminta agar sang anak laki-laki yang berjualan untuk menemui orang tuanya. 

"Boleh kakak jumpa mamaknya, kakak pengen jumpa sama mamaknnya boleh," kata perempuan bercadar. Anak laki-laki itu terdiam.

"Kenapa adek takut ya dimarahin ya, gak papa sini cerita sama kakak, dimana mamaknya biar kakak ngomong adek kan mau sekolah kan," kata perempuan bercadar.

"Gak mau," kata anak laki-laki dengan mengangguk.

"Kakak beli semua dagangan adek. Coba hitung semua dagangannya," kata perempuan bercadar sambil berhitung bersama-sama anak laki-laki tersebut.

"Mau kakak beli semua, terus adek pulangnya kemana," tanya perempuan bercadar. Anak laki-laki terdiam dan tidak menjawab.

"Habis ini pulang ya, janji sama kakak jangan jualan lagi disini ya. Pulang ya nanti sekolah, Nanti marah mamak bagaimana," tanya perempuan bercadar. 

"Tadi ada dibilang jika ada menjumpai orang, dia akan dimarahi dan dipukul," kata anak laki-laki.

Warganet langsung memberikan komentar pada vidio tentang dugaan memperkerjakan anak di bawah umur tersebut.

Mengingat hal ini menjadi pembelajaran bagi semua agar tidak ada lagi oknum-oknum yang memanfaatkan anak di bawah umur di Banda Aceh.

"Usut lebih lanjut biasanya yangg begini anak hasil nyulik. Pernah liat beberapa yang ngusut taunya memang anak hasil culik, dan sudah ketemu sama orang tua aslinya setelah berbulan-bulan bahkan beberapa tahun diculik," komentar akun Instagram @ikatayeb.

"Waktu makan di paknu, liatin mamaknya nunggu depan trotoar naik motor warbiasa sekali," komentar akun Instagram @mirdhameliora.

"Kami baru aja jumpa barusan'pas dudk di dhapu kupi'kami ksih uang gakmu'klo kami gak ambil timun nya'@dia bilang laper kami ksih kue dia jga gakmu," komentar akun Instagram @nyaknona94

 "Semoga ada solusi dan tindak lanjut dari pihak terkait, terlebih kepada yang mengekploitasi anak dalam Gendongan," komentar akun Instagram @indah.luthfi.