Ilustrasi

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh akan memisahkan antara lelaki perempuan saat pelaksanaan ujian Seleksi Kompetisi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Tested (CAT) bagi CPNS Kemenag Aceh yang dimulai sejak tanggal 3-10 Maret 2020.

Hal itu dilakukan agar tetap menjaga nuansa syariat Islam yang diterapkan di provinsi berjuluk Serambi Mekah tersebut.

Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh, H Saifuddin SE mengatakan, pihaknya telah menyampaikan permintaan tersebut kepada Kementerian Agama RI di Jakarta.

"Kita upayakan pisah antara perempuan dan laki-laki, ini sudah kita minta ke pusat sesuai syariat kita. Apakah lelaki semua yang masuk di hari pertama, baru di hari terakhir perempuan yang masuk," kata Saifuddin di sela-sela meninjau lokasi tes, Selasa (25/2/2020).

Saifuddin menjelaskan, SKD Kemenag Aceh akan dilaksanakan di Asrama Haji Embarkasi Aceh di Banda Aceh.

Ada19.854 peserta yang akan mengikuti SKD Kemenag Aceh. Para peserta ini akan memperebutkan 237 formasi.