DIALEKSIS.COM | Langsa - Lakalantas tabrak laga kambing Bus angkutan umum Putra Pelangi dengan Bus Kurnia yang terjadi di Jalur Lintas Banda Aceh-Medan. 

Musibah ini terjadi di kawasan Gampong Peulalu, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, Jum'at (4/10/19) jam 02.00 dini hari menyimpan luka yang mendalam, tetutama bagi keluarga korban. 

Akibat insiden tersebut membuat baik supir dan sejumlah penumpang kedua bus angkutan umum itu meninggal dunia dan luka luka. 

Informasi yang dihimpun Dialeksis.com dari berbagai sumber menyebutkan 2 orang meninggal dunia, 4 orang mengalami luka berat dan luka ringan. 

Korban meninggal dunia yaitu supir bus Putra Pelangi Arsyad Arifin (63) warga Desa Cempeudak, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, dan seorang penumpang Bus Kurnia BL7804 PB, Nicolas Andreano Sitorus (6) putra dari korban luka berat Marta Novianto Gultom.

Sementara korban luka berat, yakni, penumpang bus Putra Pelangi BL 7614 AA, Syamsuddin Ahmad (61) petani, warga Desa Blang Panjoe Kecamatan Kuta Blang, Bireuen, dan 1 penumpang bus Kurnia Marta Novianti Gultom (36) PNS Depkes Banda Aceh, warga asrama Japakeh Mata Ie, Rindam IM Banda Aceh.

Sedangkan yang luka ringan pengemudi bus Kurnia BL 7804 PB,Anwar M Adam (38) warga Desa Jeurat Mayang Kabupaten Mutiara Timur, Pidie, dan penumpang bus Putra Pelangi Azhar (45) PNS warga Desa Blang Panjoe Kecamatan Kuta Blang, Bireuen.

Kejadian laka lantas tersebut saat ini telah ditangani oleh Satuan Lantas Polres Aceh Timur. (Faj)