Bunda PAUD Aceh Ingatkan Prokes di Lingkungan Sekolah Harus Diutamakan
Font: Ukuran: - +
Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Aceh, Dyah Erti Idawati, bersama Bunda PAUD Gayo Lues, Hartati Djahar, memberikan sosialisasi Paud Holistik Integratif (HI) di TK Negeri Pembina Blangkejeren, Gayo Lues, Rabu (8/9/2021). [Foto: Humas Aceh]
DIALEKSIS.COM | Blangkejeren - Kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan harus diutamakan di lingkungan sekolah usia dini. Hal tersebut penting agar Covid-19 tidak menginfeksi anak-anak PAUD maupun murid taman kanak-kanak.
Pesan tersebut disampaikan Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Aceh, Dyah Erti Idawati, saat mengunjungi TK Negeri Pembina Blangkejeren bersama Bunda PAUD Gayo Lues, Hartati Djahar, dalam rangka mensosialisasikan PAUD Holistik Integratif (HI), Rabu (8/9/2021).
“Pastikan anak-anak kita memakai masker dengan baik, kita harus tetap waspada. Covid-19 belum berakhir,” ujar Dyah.
Dyah juga meminta bagi guru di sekolah tersebut, untuk segera menjalani vaksinasi. Menurutnya, tenaga kependidikan harus menjadi contoh teladan di tengah masyarakat. Dengan demikian herd immunity dapat segera terbentuk di Aceh.
Sementara itu, terkait implementasi PAUD HI, Dyah mengatakan, konsep PAUD HI merupakan program terbaru yang bertujuan memberikan pelayanan menyeluruh kepada anak-anak usia dini. Tak hanya terkait pendidikan anak, namun juga mencakup perhatian terhadap kesehatan dan perlindungan terhadap anak.
“Tujuan program ini adalah terpenuhinya kebutuhan esensial anak usia dini secara utuh, sehingga terwujudnya anak usia dini yang sehat, cerdas, ceria, dan berakhlak mulia,” kata Dyah.
Dyah menyebutkan, PAUD HI adalah pemberian penanganan anak usia dini secara utuh (menyeluruh) yang mencakup lima konsep layanan, yaitu, gizi, kesehatan, pendidikan, pengasuhan, dan perlindungan.
"Kami berharap TK Negeri Pembina Blangkejeren dapat menjadi lokomotif penerapan PAUD HI di negeri seribu bukit. Dengan begitu, nantinya TK dan Paud lainnya dapat mengikuti," harap Dyah yang juga menjabat sebagai Ketua PKK Aceh.
Pada kesempatan itu, Kepala Sekolah Negeri Pembina Blangkejeren, menyambut baik kedatangan Bunda PAUD Aceh di sekolahnya. Ia berharap kedatangan Dyah dapat menjadi motivasi dalam menerapkan Paud HI di sekolahnya secara maksimal.
“Kami mengucapkan terimakasih, ini kegembiraan yang luar biasa dikunjungi oleh Bunda Paud provinsi,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Dyah juga menyapa langsung anak-anak usia dini di sekolah tersebut di ruang kelasnya. Tampak perbincangan akrab antara Bunda PAUD Aceh dengan anak-anak.
Anak-anak TK tersebut begitu antusias menjawab sejumlah pertanyaan yang diajukan Dyah. Seperti cita-cita mereka, nama sayuran, dan nama-nama hewan. [HA]