Banyak TKI Asal Aceh Di PHK Di Malaysia
Font: Ukuran: - +
Reporter : Agam Jaya
[Foto: Ilustrasi/Net]
DIALEKSIS.COM | LHOKSEUMAWE -
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Provinsi Aceh yang bekerja di Malaysia, banyak yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK),hal itu terjadi sejak pandemi corona melanda negara itu.
Ketua Perkumpulan Masyarakat Aceh di Malaysia, Bukhari mengatakan, ketika Malaysia memberlakukan kebijakan lock down beberapa bulan yang, memang kondisinya sangat terikat sekali.
“Jadi saat diberlakukan lock down, kondisinya sangat terikat sekali, yaitu tidak bisa keluar dari rumah untuk bekerja. Sekarang memang sudah mulai terbuka, tapi ya itu banyak warga Aceh yang mengalami PHK disini,” ujar Bukhari kepada dialeksis.com, Sabtu, 26 September 2020.
Bukhari menambhakan, PHK tersebut dipengaruhi oleh pandemi virus corona atau Covid-19, sehingga banyak perusahaan yang mengurangi jumlah pegawainya dan sebagian masyarakat Aceh yang berada di Malaysia mengalami hal itu.
Menurut perkiraannya, maka ada persen masyarakat Aceh di Malaysia yang menerima PHK, sehingga saat sekarang kondisinya sangat miris sekali, tidak ada kerja dan harus membayar uang sewa rumah.
“Kondisinya memang sangat miris sekali, sudah tidak ada pekerjaan, harus memayar uang sewa rumah dan juga belum lagi untuk kebutuhannya yang lain. Semoga mereka semua bisa mendapatkan pekerjaan yang baru,” tutur Bukhari.